Mohon tunggu...
Nabita Kamaliah
Nabita Kamaliah Mohon Tunggu... Penulis dan Penikmat buku

Ada tiga hal yang saya suka di dunia ini, yaitu membaca, menulis dan keliling dunia. Karena dari ketiganya, saya bisa merasakan nikmat Tuhan yang begitu besar. Dan saya merasa dekat saat melakukannya.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

5 Tips Menjadikan Hobi Sebagai Sumber Penghasilan, Kerja Tak Lagi Beban

12 Mei 2025   10:05 Diperbarui: 12 Mei 2025   10:05 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kerja dari rumah (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Bekerja sesuai hobi adalah impian banyak orang. Namun, tak semua orang bisa menjadikan hobi sebagai sumber penghasilan. Mereka tidak tahu cara memulainya dari mana. Atau bahkan, ketakutan mereka lebih besar daripada mencoba dan gagal. Karena nyatanya, bekerja sesuai hobi membutuhkan komitmen yang kuat.

Sisi positifnya adalah, kamu bekerja sesuai dengan kesenangan. Kamu tidak akan mudah jenuh dan burnout, hanya karena bosan melakukan pekerjaan. Berikut ini beberapa tips menjadikan hobi sebagai sumber penghasilan. Cocok untuk kamu yang anak kuliah, IRT, pekerja kantoran, guru honorer, atau apapun profesinya yang ingin mempunyai penghasilan tambahan.

1. Riset untuk kebutuhan pasar

Langkah awal yang bisa kamu lakukan adalah riset tentang hobi yang kamu miliki. Apakah masih relevan jika kamu jadikan sebagai sumber penghasilan, sehingga kamu bisa memahami trend yang ada saat ini. Dengan seperti itu, kamu bisa menawarkan produk yang kamu miliki dari orang-orang terdekat.

2. Bangun personal branding

Di era digital, kamu lebih mudah mempromosikan produk yang akan kamu jual. Dengan memanfaatkan media sosial sebagai personal branding, kamu akan lebih cepat dikenal banyak orang, dari belahan dunia. Sehingga, kamu bisa mengenalkan produk tanpa harus repot-repot berjalan kesana-kemari.

Buatlah konten yang menarik, sehingga orang-orang percaya bahwa kamu mempunyai keahlian yang besar untuk produk yang kamu jual. Kamu bisa berbagi pengalaman atau informasi seputar produk yang kamu promosikan. Dengan begitu, kamu akan terhubung dengan orang-orang yang mempunyai kesamaan hobi.

3. Meningkatkan keterampilan

Tidak cukup hanya di sini, kamu harus terus mengasah kemampuan yang kamu punya. Caranya dengan mengikuti pelatihan, terus belajar secara mandiri, bergabung dengan komunitas, dan aktif di media sosial sebagai interaksi dengan anggota lainnya. Semakin kamu aktif, semakin produk kamu dikenal banyak orang. Bahkan ketika kamu aktif mengikuti seminar atau workshop secara offline, kamu akan bertemu orang yang mempunyai semangat tinggi dalam berbisnis. Dari sini, kamu tidak akan mudah puas dengan pencapaian yang kamu dapatkan. Sehingga akan terus belajar, berlatih, dan berambisi untuk menciptakan produk yang lebih baik.

4. Memperluas relasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun