Mohon tunggu...
Nabila Shobawa
Nabila Shobawa Mohon Tunggu... Guru - Teacher

Focus on the positives and be grateful

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Pergi

6 Juni 2020   20:29 Diperbarui: 6 Juni 2020   20:19 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersama mu bagaikan sepasang sandal jepit

Yang tak mampu berjalan jikalau salah satunya patah meskipun telah di jahit

Namun rasanya tak akan sama seperti sebelumnya

Nyaman dipakai juga terlihat indah

Saat memutuskan pergi tak banyak yang dapat kuucapkan

Selain kalimat "hati-hati di jalan"

Meski dengan air mata berjatuhan

Aku tak tau jika hidup tanpa mu laki-laki dengan penuh perhatian dan perjuangam

Meski saat langkah kaki melangkah meninggalkan kampung halaman

Ku peluk ia dari belakang dan berbisik "jangan pergi"

Apa yang harus ku perbuat nanti

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun