Mulai awal tahun 2020, dunia dihebohkan dengan wabah dari virus Corona (Covid-19) yang telah menginfeksi hampir semua negara di dunia. Sejak Januari 2020, WHO telah menyatakan dunia memasuki keadaan darurat global terkait  virus ini. Virus corona yang menyerang sistem pernapasan telah mencatat lebih dari 28 juta kasus dari 213 negara terinfeksi di dunia.
Sampai saat ini negara-negara di Dunia masih menghadapi pandemi covid-19 yang berkepanjangan. Dengan kecepatan penyebaran virus ini, upaya yang dilakukan untuk menyelamatkan kesehatan masyarakat semakin intensif dilakukan. Kebijakan lockdown semakin awam digunakan oleh berbagai negara begitu pula negara Indonesia. Selain lockdown dan travel ban, pemerintah Indonesia  juga menerapkan penutupan perbatasan, memberlakukan physical distancing melalui penutupan sekolah, perkantoran, dan pembatasan berbagai kegiatan yang melibatkan pengumpulan banyak orang guna mengurangi penyebaran virus Covid-19.
Berdasarkan Surat Edaran Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19, pemerintah mengalihkan kegiatan belajar mengajar di kelas atau konvensional menjadi kelas daring atau virtual. Fenomena ini tentunya menjadi hal baru yang dialami pendidik dan peserta didik karena harus menggunakan media pembelajaran daring untuk menghubungkan satu sama lain. Penggunaan media pembelajaran daring selama pandemi covid-19 bisa menjadi alternatif pilihan untuk memberikan rasa aman dalam belajar mengajar. Kondisi ini harus dijalani guna mencegah penyebaran virus corona dilingkungan sekolah atau kampus.
Sistem pembelajaran daring atau online adalah salah satu implementasi dari pendidikan jarak jauh melalui sistem belajar online. Pembelajaran secara daring juga dilakukan di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta. Dalam praktiknya, proses belajar mengajar dirumah, dosen dan mahasiswa dibantu aplikasi belajar online seperti WhatsApp, Zoom, E-learning/Lensa Unisa, Google Classroom, dan Discord.
Kegiatan proses belajar mengajar di UNISA Yogyakarta menggunakan aplikasi zoom dinilai cukup efektif. Aplikasi zoom ini telah banyak dipakai oleh universitas dan sekolah karena aplikasi ini memiliki fitur yang dapat membantu proses belajar mengajar, seperti fitur share screen sehingga para pengajar dapat menampilkan slide presentasinya melalui fitur tersebut, kemudian fitur video dapat dipakai agar para pengajar dapat melihat para mahasiswa saat sedang mengajar, dan filtur audio agar pengajar dan juga para mahasiswa dapat berinterasi melalui fitur audio. Â
Kegiatan pembelajaran online berjalan dengan baik dan menyenangkan walaupun ada kendala dalam penggunaan aplikasi Zoom yaitu situasi dan kondisi lingkungan rumah atau jaringan (sinyal) yang dapat menghambat mahasiwa dengan koneksi internet yang lambat. Namun penggunaan Zoom Meetings tetap diterapkan dibeberapa universitas maupun sekolah, bahkan instansi pemerintahan pun menggunakan aplikasi tersebut, salah satunya Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta yang menggunakan aplikasi tersebut untuk sistem belajar mengajar selama pandemik.
