Mohon tunggu...
Nindy Prisma
Nindy Prisma Mohon Tunggu... buruh di balik kubikel dan penikmat pertandingan olahraga

...Real Eyes Realize Real Lies...

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Akhir Penantian Panjang Pertamina Enduro

18 Mei 2025   21:27 Diperbarui: 19 Mei 2025   08:07 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jakarta Pertamina Enduro, Juara Proliga 2025. (Dokumentasi @nindyprisma)

Yogyakarta, 23 Februari 2019
Jakarta Popsivo Polwan yang tertinggal 1-2 dari Jakarta Pertamina Energi mampu menyamakan kedudukan 2-2 dan memaksakan pertandingan grandfinal Proliga 2019 memanjang hingga set 5.

Momentum kebangkitan di set 4 berhasil dijaga Amalia Fajrina dkk, hasilnya spike tajam Arsela Nuari yang mendarat telak di lapangan lawan jadi penutup laga melelahkan tersebut. Popsivo Polwan jadi ratu di Proliga 2019 usai menundukan Pertamina Energi 3-2 (15-25, 25-22, 21-25, 25-23, 15-12).

Enam tahun berselang, tepatnya 10 Mei 2025 duel antara dua tim tersebut kembali terjadi di laga puncak Proliga. Di tempat yang sama, GOR Amongrogo Yogyakarta memori kelam kekalahan 2019 coba dihilangkan tim yang kini bernama Jakarta Pertamina Enduro.

Di pertandingan yang berakhir dalam durasi 1 jam 27 menit, tanpa drama 5 set, Pertamina Enduro sukses mengalahkan Popsivo Polwan dengan 3-0 (26-24, 25-22, 25-16) usai spike kapten Popsivo Polwan, Amalia Fajrina melebar keluar lapangan. Sontak para pemain dan ofisial tim Pertamina Enduro bersujud syukur, merayakan kemenangan mereka. Kerinduan akan gelar juara yang selama ini dinantikan akhirnya tuntas.

Bagi Pertamina Enduro kemenangan di musim ini memang sangatlah dinanti. Dalam satu dekade ke belakang mereka termasuk tim putri yang "rutin" lolos ke grandfinal. Enam kali mencapai partai puncak dan terakhir menyicipi podium tertinggi di 2018 akhirnya di tahun ini gelar juara kembali jadi milik mereka.

Sejak musim 2016, empat kali beruntun Pertamina Enduro melangkah ke grandfinal. Sayang di musim 2016 dan 2017 mereka dikalahkan lawan yang sama yaitu, Jakarta Electric PLN. Podium tertinggi Proliga sempat mampir di tim yang bermarkas di Simprug ini pada edisi 2018, sebelum akhirnya kembali lepas di 2019. 

Dua tahun lalu, di musim 2023 giliran Bandung BJB Tandamata yang menggagalkan usaha Pertamina Enduro untuk naik takhta juara.

Perjalanan merengkuh gelar juara di Proliga 2025 ini pun tidaklah mudah. Pertamina Enduro yang musim ini dihuni oleh sebagian besar pemain TNI AL mengalami kekalahan di dua laga pembuka babak penyisihan reguler, masing-masing dari Jakarta Livin Mandiri dan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.

Meski berliku, Pertamina Enduro lolos ke Final Four Proliga 2025 dengan status sebagai penghuni peringkat 2 klasemen akhir putaran penyisihan dengan mengoleksi 7 kemenangan dan 5 kekalahan dari total 12 laga yang dimainkan.

Jelang putaran final yang dimulai pada pertengahan April 2025, Pertamina Enduro mendatangkan amunisi baru yang diharapkan mampu membawa tim melangkah lebih jauh. Pemain yang didatangkan bukan kaleng-kaleng, dia adalah salah satu opposite terbaik di dunia saat ini, pemegang medali emas Olimpiade Tokyo 2020 asal Amerika Serikat, Jordan Thompson.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun