Jawatimur (Sidoarjo-Balongbendo) - Sebagian besar orang Indonesia pasti mengenal dengan kue Lumpia Rebung, sajian bercitarasa manis nan gurih berisi rebung, ayam, udang, daging, wortel dan digulung kulit tipis berbahan dasar terigu ini.
Makanan khas lumpia rebung kota Semarang ini bisa anda jumpai dan nikmati di Dusun Guyangan, Desa Seketi Balongbendo, Sidoarjo. Hasil karya ibu-ibu PKK setempat. Kamis (24/09/2020).
Desa Seketi yang terkenal Kampung Bambu bukan hanya mengolah hasil kerajinan bambu dan wisata alam. Tapi juga, makanan kue Lumpia Rebung yang menjadi produk unggulan desa.
Siti Nur Cholifah salah satu anggo ta PKK menceritakan Ini berawal pada saat menjadi pembantu rumah tangga di perumahan mewah, JL. Ngagel Surabaya dibelikan lumpia rebung oleh pemilk  rumah.
"Baru tahu kalau lumpia rebung yang isinya dari rebung atau akar anakan bambu muda ternyata, rasanya enak dan lezat," urainya. Sedangkan masalah harga satu biji lumpia.
"Pada waktu itu, harganya perbiji Rp.7000 sesuai harganya rasa bawa harga," imbuhnya.
Hari demi hari rasa penasaran ingin eksperi men membuat lumpia rebung tiba-tiba muncul seketika.
"Akhirnya, mencoba membuatnya. Dikala proses membuat lumpia rebung isinya berupa daun bawang, rebung, wortel, ayam, daging dan jamur kancing. Persis mencontek pada waktu juraganku beli. Alhasil, berbuah manis hasil ekperimenku," tuturnya.
Pekan lalu, ada lomba membuat kue Lumpia Rebung yang disele nggarakan pemerintah Desa Seketi.
Dalam rangka Festival Kampung Bambu. Karena dorongan ibu-ibu PKK disuruh membuat lumpia rebung. Katanya, dulu pernah buat lumpia rebung rasanya lezat dan enak sekali.
"Tanpa disangka, lumpia rebung buatanku membuat juri tergoda. Karena saya beri aksen / hiasan dilihat menarik sedap dimata. Bahkan, lumpia satu persatu saya beri plastik agar kalau makan  nyaman dan tidak kotor ditangan," pungkasnya.