Mohon tunggu...
Mutiara Rifani
Mutiara Rifani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

haiii!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Optimalkan Pertumbuhan dan Perkembangan Anak, Mahasiswa KKN UNDIP Kenalkan Permainan Sensori pada PKK Mugassari

10 Agustus 2022   20:18 Diperbarui: 10 Agustus 2022   20:41 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang (30/07) - Keluarga merupakan tempat pertama bagi anak untuk tumbuh dan belajar. Dalam sebuah keluarga, orang tua dan anak saling mempengaruhi satu sama lain, serta hubungan diantara keduanya dipengaruhi oleh lingkungan sosial. 

Keluarga juga menjadi pondasi dasar dalam membentuk kepribadian anak. Ini berarti kualitas kehidupan keluarga, memiliki peranan penting dalam perkembangan anak, baik secara fisik maupun psikologis.

Sepanjang rentan kehidupan manusia akan menemukan yang dinamakan tugas perkembangan. Tugas perkembangan adalah tugas-tugas yang harus dilakukan dan diselesaikan oleh seseorang dalam rentan usia tertentu sesuai dengan norma masyarakat serta norma kebudayaan. 

Tugas perkembangan merupakan petunjuk untuk mengetahui apa yang diharapkan masyarakat pada usia tertentu, serta menunjukan apa yang akan dihadapi dan tindakan apa yang diharapkan pada perkembangan berikutnya. 

Individu yang berhasil menyelesaikan tugas perkembangannya dengan baik akan meningkatkan rasa bahagia dan puas; membantu dalam tugas perkembangan berikutnya; serta dapat diterima oleh masyarakat dengan baik.

Didikan dan asuhan orang tua yang tepat akan membantu anak dalam memenuhi tugas perkembangannya. PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) RW. 05 Mugassari, terlihat telah menaruh perhatian yang cukup besar dalam tumbuh kembang anak-anak di lingkungan sekitarnya.

Ini terwujud dalam bentuk sebuah program bulanan rutin yakni Bina Keluarga Balita (BKB). BKB dilakukan pada minggu keempat tiap bulannya di Balai Kegiatan RW.05 Mugassari, Semarang Selatan. 

Kegiatan BKB ini berupa penyampaian materi pada ibu-ibu atau anggota keluarga yang tinggal bersama anak-anak, bermain dan bernyanyi bersama anak-anak, konsultasi perkembangan anak dan sebagainya.

Berdasar hasil wawancara Ketua PKK RW.05 Mugassari, kegiatan BKB ini telah berjalan dengan baik meski terkadang warga yang datang tergolong sangat sedikit. Beliau juga menuturkan bahwa materi yang dibawa sudah cukup luas, namun untuk pengetahuan parenting dan permainan sensori sendiri belum pernah diberikan dalam pertemuan BKB.

"Untuk materi kita biasanya membawakan topik seperti perkembangan anak terutama perkembangan motorik dan sensorik. Kemudian, kita juga biasanya menanyakan bagaimana perkembangan anak, apakah ada masalah dalam perkembangannya, dan apakah  tugas-tugas perkembangan anak telah tercapai dengan baik, begitu. Untuk materi parenting sendiri BKB belum pernah (disampaikan) ya, karena belum ada (materinya). Dan kita juga kekurangan ide dalam memberikan permaianan untuk anak-anak." ungkap Ketua PKK RW.05 Mugassari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun