Mohon tunggu...
Nurul Mutiara R A
Nurul Mutiara R A Mohon Tunggu... Freelancer - Manajemen FEB UNY dan seorang Blogger di www.naramutiara.com

Seorang Perempuan penyuka kopi dan Blogger di http://www.naramutiara.com/

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Perubahan Iklim itu Nyata. Mari Mendukung Net-Zero Emissions Mulai dari Rumah!

24 Oktober 2021   22:10 Diperbarui: 24 Oktober 2021   22:50 717
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Banjir rob yang terjadi di Pekalongan bila dilihat dari atas (Sumber : Republika)

Hal yang perlu kita pahami, perubahan iklim terjadi akibat terendapnya gas-gas rumah kaca di atmosfer seperti karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dinitro oksida (N2O), hidrofluorokarbon (H CFCs) perfluorokarbon (PFCs) dan sulfur heksafluorida (SF6) secara berlebihan yang kemudian menimbulkan peningkatan suhu secara signifikan.

Perubahan suhu bumi selama kurun waktu 117 tahun, semakin tahun semakin panas (Sumber : Walhi.or.id)
Perubahan suhu bumi selama kurun waktu 117 tahun, semakin tahun semakin panas (Sumber : Walhi.or.id)

Meningkatnya suhu di bumi berdampak pada ketidakstabilan ekosistem. Salah satunya menyebabkan es yang ada di wilayah kutub mencair. Bila es terus mencair maka volume air laut juga bertambah. Hal ini mempertinggi risiko terjadinya bencana alam seperti banjir bandang, gelombang panas, kekeringan, kebakaran hutan, angin puting beliung dan rob di wilayah pesisir.

Masih ada cara yang bisa kita usahakan agar bumi kembali stabil yakni dengan mendukung Net Zero Emissions melalui aktivitas harian kita. Semuanya bisa dimulai dari rumah, dari komunitas terkecil bernama keluarga.

Mari Dukung Net Zero Emissions mulai dari Rumah!

Pertama kali mendengar istilah Net-Zero Emissions (NZE), aku kira itu sebentuk upaya secara ekstrem untuk me-nolkan jumlah emisi karbon yang ada di atmosfer. Tapi ternyata bukan demikian.

Net Zero Emissions lebih pada tindakan untuk menetralkan Co2 agar terserap secara seimbang melalui teknologi maupun aktivitas-aktivitas yang lebih ramah lingkungan. Kabar baiknya, setiap individu bisa berpartisipasi mendukung NZE bahkan orang awam sekalipun. 

Berikut aktivitas yang bisa dilakukan untuk membantu menurunkan emisi karbon. Semuanya bisa dimulai dari keluarga, lho!

Bijak Penggunaan Bahan Bakar fosil

Emisi gas rumah kaca sebesar 70 % disebabkan oleh pembakaran bahan bakar fosil melalui sektor listrik, industri, transportasi dan rumah tangga. Dengan demikian, bijak menggunakan bahan bakar fosil bisa meminimalisir terlepasnya emisi karbon di udara. Bijak menggunakan bahan bakar fosil bisa dilakukan dengan cara,

  1. Menggunakan transportasi publik sehingga jumlah penggunaan kendaraan pribadi terkurangi.
  2. Menggunakan kendaraan ramah lingkungan seperti sepeda, bila perlu menerapkan kebiasaan jalan kaki layaknya orang Jepang atau Belanda.
  3. Hemat penggunaan gas dengan memasak seperlunya.
  4. Memanfaatkan energi terbarukan seperti penggunaan solarcell, biofuel hingga biogas dari kotoran sapi.

Sepeda andalan keluarga. Sudah digunakan sejak aku kuliah 
Sepeda andalan keluarga. Sudah digunakan sejak aku kuliah 

Dari poin-poin di atas, keluargaku sudah menerapkan poin pertama hingga ketiga karena poin ke-4 memang belum banyak di kembangkan di Pekalongan, tapi sudah diusahakan di beberapa wilayah lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun