Mohon tunggu...
Mutia AH
Mutia AH Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat Fiksi

Menulis yang ringan dan positif

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pagi, Siang, Sore, dan Malam

24 November 2020   19:24 Diperbarui: 24 November 2020   19:35 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi, Siang, Sore dan Malam

Pada pagi, kutanyakan tentang harapan
mungkinkah terselip di balik dedaunan berembun atau bersembunyi di bawah kemilau cahaya Sang Surya

Pada siang, kutanyakan tentang ketabahan
akan gempuran terik mentari serta panasnya udara yang melesak melewati lalu lalang kendaraan di pusat kota

Pada senja, kutanyakan tentang keikhlasan
Akan pertemuan yang hadir sekilas
meninggalkan sepasang manik-manik janji
dengan seonggok kekhawatiran, bila lenyap ditelan gelap

Pada malam, kutitipkan setumpuk beban
melepaskan sejenak kebimbangan
larut dalam dekap kesunyian
tenang dalam buai mimpi
hingga esok kembali menemui hari
tuk belajar menata hati

Ruji, 24 November 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun