Mohon tunggu...
Muslifa Aseani
Muslifa Aseani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Momblogger Lombok

www.muslifaaseani.com | Tim Admin KOLOM | Tim Admin Rinjani Fans Club

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Ngetrip di New Normal Life, Paling Bener ke Trawangan

18 Agustus 2020   16:46 Diperbarui: 18 Agustus 2020   16:41 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu kemeriahan dari lomba-lomba 17an di Gili Trawangan Lombok. Foto: Panitia Event

Lombok Selasa 18 Agustus - Gili Tramena, satu dari banyak sebutan bagi tiga gili cantik, di sisi utara Lombok. Singkatan yang ini, gabungan dari Trawangan, Meno dan Air. Tiga pulau kecil, dengan berbagai aktifitas pantai menyenangkan. Menjadikannya sebagai destinasi wisata kelas dunia, juga masih menjadi destinasi prioritas bagi setiap wisatawan yang baru pertama kali kunjungi Lombok.

Gili Tramena semakin unik, karena sejak diberlakukannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) efek pandemi Corona, tiga gili ini tetap menjadi Green Zone (Zona Hijau). Sayangnya, status area hijau yang tidak berguna.

Hampir semua properti pariwisata, sama menderitanya dengan semua jenis usaha yang terpukul selama pandemi. Ketika masih berada di sana, di pekan ke3 Pebruari untuk event Gili Start Up Innovatif atau Sinnova, semua sudut gili sudah cukup ramai. Tentu karena pembandingnya masa-masa sepi pascagempa Lombok, di Agustus 2018 lalu.

Gili Trawangan Bangkit di Perayaan 75 Tahun Indonesia Merdeka

Ain Husain (General Manager Gilisands), baru memutuskan berdiam di Gili Trawangan, sejak Maret lalu. Namun, semangatnya yang tinggi, menjadi latar dari berbagai kegiatan rutin, upaya membantu warga Trawangan tetap mendapatkan pendapatan.

"Sejak awal pandemi, Trawangan adalah zona hijau. Masih hijau sampai sekarang. Sayangnya, meski sudah mulai New Normal Life, pintu-pintu transportasi juga sudah dibuka semua, kunjungan ke sini masih saja sepi," buka Ain, di sela kesibukannya menyaksikan langsung lomba Panjat Pinang. Lomba penutup dari rangkaian perayaan kemerdekaan RI.

Terima kasih sudah repot-repot menjawabi pertanyaan cerewet saya ya Bu Ain ^^. Cred. Ibu Ain Husain
Terima kasih sudah repot-repot menjawabi pertanyaan cerewet saya ya Bu Ain ^^. Cred. Ibu Ain Husain
Ibu Ain bersama para peserta Upacara 17 Agustus di Gili Trawangan. Cred. Ibu Ain Husain
Ibu Ain bersama para peserta Upacara 17 Agustus di Gili Trawangan. Cred. Ibu Ain Husain
Bersama para hoteliers Gilisands dan salah seorang pemanjat pinang. Cred. Panitia Event
Bersama para hoteliers Gilisands dan salah seorang pemanjat pinang. Cred. Panitia Event
Ain, satu dari banyak stakeholder pariwisata, juga pelaku langsung bisnis pariwisata di Trawangan. Rangkaian berbagai lomba, dilaksanakan mulai dari Sabtu 15 Agustus lalu, sampai puncaknya di Senin sore kemarin (17 Agustus 2020).

BPPD KLU (Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Lombok Utara), GHA (Gili Hotels Association), HMA (Hotel Manager Association), AKU Chili Charity, Samba Villas, CV. Odeta, serta Gilisands sendiri, bekerja sama menggawangi event ini.

Peserta lomba yang dilibatkan, mulai dari anak-anak, para ibu, para bapak, sebagian besar adalah pekerja serta warga dari Trawangan sendiri. Demikian pula hadiah yang disiapkan, disesuaikan dengan peserta. Ada paket peralatan sekolah untuk anak-anak, dan paket sembako untuk para orang dewasa. Banyak pula voucher-voucher dari hotel-hotel, restoran, sampai resort-resort terbaik Trawangan.

Ain menyebutkan, bahkan khusus untuk Panjat Pinang saja, panitia menyiapkan hadiah senilai total dua juta rupiah.

"Di samping sedikit perayaan ini, kami juga rutin mengadakan weeked bazaar. Bazaar ini dibuka untuk siapa saja. Boleh berjualan pakaian, makanan, apa saja. Semoga bisa membantu mereka tetap memiliki pendapatan, untuk bertahan sampai pariwisata normal kembali," jelas Ain lebih jauh.

Tariiikkkkkkk .. Cred. Panitia Event
Tariiikkkkkkk .. Cred. Panitia Event
Serius membangun kastil kemerdekaan. Cred. Panitia Event
Serius membangun kastil kemerdekaan. Cred. Panitia Event
Tertawa bersama, sabar dan tabah menanti normalnya pariwisata. Cred. Panitia Event
Tertawa bersama, sabar dan tabah menanti normalnya pariwisata. Cred. Panitia Event
Yakin nggak lost focus dengan birunya pantai di latar foto? ^^. Cred. Panitia Event
Yakin nggak lost focus dengan birunya pantai di latar foto? ^^. Cred. Panitia Event
Lomba-lomba seru ala 17 Agustusan, ada Pantok Kemek (Memukul Kuali Gerabah), Sepak Bola Dangdut sembari kenakan sarung, sampai Gili Trawangan Idol. Sebagian besar lomba dilaksanakan di halaman depan Gilisands, sebagian lainnya persis di bibir pantai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun