Mohon tunggu...
Muhammad MunifHasbi
Muhammad MunifHasbi Mohon Tunggu... Buruh - Mahasiswa UIN jakarta

semoga selalu sehat dan baik

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Bangkitnya City Pop Indonesia lewat Lagu "Serenata Jiwa Lara" karya Diskoria bersama Dian Sastro

27 Maret 2020   20:00 Diperbarui: 27 Maret 2020   20:22 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Sedikit Tentang Genre City Pop.

Pernah dengar lagu karya Diskoria bersama Dian Sastro? Ya lagu yang berjudul "Seranata Jiwa raga" tersebut muncul di platform youtube pada 17 maret lalu, lagu bergenre city pop ini sudah mendapat lebih dari 1 juta penonton di youtube-nya. 

Oiya kawan udah tau apa itu genre musik bernama city pop? Kalo belum tau ayo kita ulas bareng-bareng. Dilansir dari merahputih.com berjudul "mengenal city pop, genre musik yang kembali bangkit dari era 80-an".

"City pop mulanya dikenal dan menjadi besar di Jepang pada akhir tahun 70-an, tepatnya di Tokyo. dan mulai booming lagi pada tahun 2010an. Genre city pop ini terkenal dengan ciri khas musik era awal 80an dengan lagu-lagu ala pop Jepang klasik."

Menurut Yutaka Kimura, seorang jurnalis musik asal jepang mengatakan bahwa City pop adalah "Musik Pop perkotaan untuk mereka yang bergaya hidup Urban".

Trend Musik berputar?

Kalo kita lihat dari sejarah, sudah banyak musisi Indonesia yang mengadaptasi genre musik yang awal mulanya besar di Tokyo, Jepang. Mulai dari Fariz RM dengan lagunya "Selangkah ke sebrang", Eranomo dan Rina Wahyu -- Saat denganmu, dan masih banyak lagi lagu bertemakan kota metropolitan tersebut. 

Memang jika dilihat ke populeran musik dekade per dekade, lagu bergenre city pop ini identik sebagai warisan era tahun 80-an. Walaupun identik dengan tahun 80-an genre musik ini mulai perlahan bangkit kembali. 

Genre ini mulai populer kembali berkat rekomendasi video berjudul "Plastic Love" yang dinyanyikan oleh  Mariya Takeuchi di youtube beberapa waktu kemarin. Fenomena ini mengingatkan saya tentang Teori Siklus yang di cetus oleh Robert H. Lauer, ia berpendapat bahwa Teori siklus adalah suatu perubahan yang berulang-ulang menyerupai spiral. 

Menurut teori siklus, apa yang terjadi sekarang pada dasarnya memiliki kesamaan atau kemiripan dengan apa yang telah terjadi sebelumnya. Pola perubahan ini dapat digambarkan sebagai berikut. Di dalam perubahan ini, tidak ada batas yang jelas antara pola hidup primitif, tradisional, modern.

Bagaikan celana cutbray yang beberapa tahun lalu hitz kembali, genre musik city pop pun mulai mengalami hal yang sama. Genre ini seakan bangkit dari kubur dalam industri permusikan Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun