Mohon tunggu...
Gigih Mulyono
Gigih Mulyono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Peminat Musik

Wiraswasta. Intgr, mulygigih5635

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Hembusan Angin Cemara Tujuh 48

7 Agustus 2018   15:05 Diperbarui: 7 Agustus 2018   15:05 962
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

*Hembusan Angin Cemara Tujuh 48*

Keluar dari ruang pendadaran, membuka pintu, pelan melangkah keluar, menapak selasar lantai tiga sisi selatan Gedung Pusat yang sakral itu, Sutopo merasa tubuhnya melayang di ketinggian.

Para penunggu, bak penerima bantuan sembako antre mengerubunginya. Sutopo tidak tahu lagi dirinya ngomong apa. Para pengerubung itu bergantian menyalaminya. Sutopo menyambut satu persatu uluran tangan itu sekedarnya. Seolah dirinya tidak sadar lagi sedang dimana dan mengapa.

Tiba tiba kesadarannya pulih, dan Sutopo bersikap waspada, ketika dari jauh terdengar teriakan cempreng,

" Diamput lulus ya Po!!!!!, gombale mukiyo !!! kamu ndisiki aku ya "

Dari jauh wajah mrenges Sumitro, karibnya mendekat, kelihatan sangat senang.

Sumitro merangkul erat, sampai Sutopo sesak nafas.

" ya ya aku LULUS, berkat latihan pertanyaan pertanyaan konyolmu itu, terima kasih sobat sejatiku " Sutopo balas merangkul erat.

Memiliki teman seperti Sumitro, Sutopo jadi ingat syair lagunya Dionne Warwick " Thats Whats a Friend for ". Sumitro memang bukan sekedar sahabat ATS ( Asal Teman Senang ), tapi kalau diperlukan dia bisa mencubit atau mencambuk, demi kemajuan sahabatnya.

Sutopo merangkul sahabatnya lebih erat, matanya berkaca kaca, terharu.

Malam itu mereka merayakan kelulusan Sutopo, makan gudeg di emperan toko jalan Solo. Dilanjut nonton film Story Of Adele, di Bioskop Rahayu, diseberang jalan emperan gudeg.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun