Kopi, ketika otak perlu inspirasi
Mengulas Obesitas sudah pasti akan membicarakan tentang masalah berat badan yang seringkali dicemaskan. Karena rentan bermasalah dengan kesehatan juga mempengaruhi sisi penampilan seseorang.
Pada sisi penampilan obesitas dianggap dapat mengurangi rasa percaya diri 'minder' seseorang. Sisi lain juga dapat mempengaruhi karir yang sedang digeluti yakni dunia kerja yang menuntut untuk selalu tampil secara modis.Â
Seperti dari kalangan para selebritis tanah air misalnya. Rata-rata berbadan atletis dan gagah buat aktor, ramping nan langsing bagi para aktris.
Untuk itu Obesitas sangatlah dicemaskan bagai mereka. Takutnya nanti berujung sepinya 'order ' pesanan produser dan sponsor. Turunnya nilai jual dan pembatalan kontrak kerja. Iklan dan jadwal panggung nantinya.
Begitupun dengan profesi-profesi lain, dimana penampilan sangatlah dituntut dan dijadikan standar prioritas saat penerimaan karyawan, memiliki standar 'ideal' kepatutan sebagai syarat pendaftaran.Â
Tinggi badan, face mesti menawan dan rupawan, berat badan, pokoknya penampilan harus okee. Nah, maka tak heran kan, jika melihat pramugari, pegawai bank, karyawan perusahan besar semua pada cakep cuy dan pintar-pintar lagi hehe..
Standar ideal ini secara tidak langsung menggariskan akan persoalan berat badan bagi seseorang untuk selalu tetap tampil menarik. Obesitas seakan menjadi momok yang menakutkan sekali.
Entar bisa berabe dong jika berat badan tidak terkendali, merangkak naik dari yang semestinya. Bukannya tumbuh keatas, tapi melar melebarnya kesamping, haduh gawat.
Maka tak heran banyak diantara kita berupaya keras untuk terhindar dalam obesitas. Menjaga pola hidup sehat, makan yang teratur, pantangan akan jenis makanan tertentu, olahraga, diet keras hingga sedot lemak pun akan dilakukan.
