Mohon tunggu...
Muhasim Saidah
Muhasim Saidah Mohon Tunggu... -

Lahir tahun 1954,di Lombok Timur. Sekolah di APDN dan Unram.Menjadi birokrasi sejak Tahun 1975 dan purnatugas tahun 2011.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kegagalan untuk Motivasi

25 Juli 2013   15:55 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:03 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Belajar dari kegagalandengan mengambil hikmahnya adalah ibadah, sebabitu mesti dengan sabar, bukankah orang sabar adalah kasihan Tuhan. Kesabaran menjadi motivasi manusia untuk menuju keberhasilan. Contoh kesbaran dan motivasi keberhasilan. Thomas Alfa Edison menyebut "  kegagalan itu adalah cara untuk mencapai kesuksesan". Thomas 10.001 kali mengalami kegagalan ketika mengadakan uji coba penemuan bola lampu pijar yang sekarang menerangi dunia. Lampu menjadi kebutuhan dasar, padam saja sebentar merasa kiamat.

Para pejuang motivasi tidak pernah putus asa jika menemui kekagalan. kegagalan adalah kesempatan untuk lebih banyak belajar, lebih tekun melaklukan pekerjaan, belajar dan mencari kekurangan. Menyempurnakan yang lemah, memanfaatkan peluang yang tersedia. Orang2 yang mempunyai etos kerja yang kuat, disiplin, dan mengikuti jadwal yang sudah ditetapkan , akan mengalami  sedikit hambatan dalam melakukan apa yang diinginkan.

Dr.Ibrahim Elfiky, dalam bukunya terafi berpikir positif, telah banyak mengungkap, bagaimana menggunakan waktu, pikiran, akal, perasaan, pengalaman untuk menciptakan yang terbaik bagi kehidupan ummat manusia. Katanya kemulian manusia terletak pada pikirannya.

Pikiran memiliki proses yang kuat untuk  berbagai dimensi kehidupan, individu, keluarga masyarakat dan dimensi kehidupan dunia untuk kepentingan akhirat yang kekal. Pikiran membuat memori dalam akal, dan akan teringat kembali ketika manusia membutuhkannya. Memori yang tersimpan akan terangkat kembali, apakah itu positif atau negatif. Adrenalis positif akan terangkat jika manusia berpikir positif demikian sebaliknya pikiran negatif akan terangkat lebih banyak, jika adrenalin pikiran yang negatif mendominasi. Untk mengurangi penyakit dan tidak sakit, gunakanlah pikiran yang positif. Insyaallah, jika pikiran sehat, akal sehat, hati jernih, kesehatan fisik akan terjamin. Semoga sehat amin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun