Kakinya ada getar, tapi masih kuat
menuntun dengkul pahanya
Jemarinya goyang, masih pura-pura lihai
mengatup pintu kamarnya
Jika petang bertamu,
bersama anak, istri,
menantu dan lima cucu
Teras tak mau sepi,
ada selalu cerita hari itu
berebut didengarkan satu-satu
...dulu...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!