Mohon tunggu...
M. Saiful Kalam
M. Saiful Kalam Mohon Tunggu... Penulis - Sarjana Ekonomi

Calon pengamat dan analis handal

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Hujan, Obat Mujarab buat Pelupa

11 September 2021   16:04 Diperbarui: 22 November 2021   12:53 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Referensi: pengalaman pribadi

Seringkali suasana huja itu membawa kenangan tersendiri. Pasti tidak jarang diantara kita kalau ketika mendengar suara gemerisik air hujan yang jatuh di tanah, ingatan/kenangan pada masa lalu kita seakan dapat kita ingat dan rasakan kembali.

Kenangan itu bermacam-macam bentuknya. Kadang kita tiba-tiba ingat dengan seseorang yang begitu amat kita sukai dan cintai. 

Kadang kita ingat tentang dendam/amarah kita yang begitu berkobar-kobar terhadap seseorang. Kadang juga, mimpi indah yang muncul begitu saja. 

Apapun bentuknya, salah satu manfaat hujan yang kali ini saya fokus bahas adalah sebagai obat mujarab bagi pelupa (orang yang mudah lupa). 

Jadi, seakan ingatan kita kembali begitu tajam dan berfungsi tinggi. Memori otak yang begitu penting yang dulu kita lupa, sekarang menjadi teringat kembali. 

Untuk alasan ilmiahnya? Sebenarnya saya sendiri belum membaca referensi/penelitian mengenai hujan ini. Tapi, ya karena pendapat yang didapat dari banyak orang itu bisa jadi referensi (meski tidak formal), mak tak mengapalah untuk dibahas. 

Untuk alasanya kenapa hujan bisa meningkatkan ingatan/memori otak karena hampir seluruh panca indra kita menangkapseluruh fenomena hujan. 

Misal, mata yang melihat rintik hujan, telinga yang mendegar gemerisik hujan di tanah, kulit yang merasakan dinginnya hujan, dan hidung yang membau aroma tanah yang terkena hujan (aromanya khas ya).

Karena hampir seluruh panca indra kita menangkap, kan artinya ke-empat panca indra kita berfungsi secara bersamaan. Berarti itu akan memberikan dampak yang signifikan terhadap otak. Jadinya, otak kita menangkap fenomena yang banyak dan berfungsi yang membaik berkat semua panca indranya. 

Nah, karena otak berfungsi lebih dari pada hari biasanya, maka ketika hari hujan tiba, beberapa memori di dalam otak terlukiskan kembali. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun