Mohon tunggu...
Muhammad Reza Syah
Muhammad Reza Syah Mohon Tunggu... Dokter - REZA

SEKEDAR PIKIRAN SEDERHANA,

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Habib Rizieq Syihab terhadap Pemerintahan Indonesia

21 November 2019   07:56 Diperbarui: 21 November 2019   08:03 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Terkait kasus penistaan agama yang dilakukan oleh tersangka Basuki Tjahaja Purnama atau kerap disapa 'Ahok' pada tahun 2016. Habib Rizieq Syihab sebagai penggerak massa islam,  membuka pandangan pikiran tentang pembelaan terhadap alquran yang harus dilakukan oleh umat muslim berdasarkan pedoman hidup yaitu AlQuran. Hal inilah yang membuat tercetusnya aksi 212 pada tahun 2016 yaitu aksi pembelaan alquran yang telah dinistakan oleh seorang kafir. Hal ini bertujuan agar tidak ada lagi pihak-pihak lain yang akan menistakan agama, terutama AlQuran.

Habib Rizieq Syihab sangat jarang berada di Indonesia sejak berakhirnya massa aksi 212, bahkan sampai saat ini Habib Rizieq Syihab belum terdapat kabar pulang ke Indonesia sejak keberadaanya di Arab Saudi terdengar. Banyak pendapat mengatakan salah satunya adalah bahwa Habib Rizieq Syihab sering terkena ancaman, teror dan sebagainya yang dapat membahayakan kehidupannya, oleh karenanya ia lebih memlih untuk menetap sementara di Makkah, Arab Saudi.

Terkait ancaman dan teror terhadap Habib Rizieq Syihab ini tampaknya di karenakan oknum-oknum pemerintahan yang takut terhadap gelora pidato Habib Rizieq Syihab yang dapat membangkitkan semangat umat muslim untuk menumpas kebathilan. Hal ini bisa jadi penyebab Habib Rizieq Syihab memilih untuk tidak berada di Indonesia terlebih dahulu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun