Mohon tunggu...
Muhammad Rafly Sekunderiawan
Muhammad Rafly Sekunderiawan Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

Mahasiswa Pendidikan Seni Musik UPI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kurangnya Literasi Kebudayaan Seni Sunda di Kalangan Usia Dini

23 September 2021   00:55 Diperbarui: 1 Oktober 2021   21:32 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indonesia menempati ranking ke 62 dari 70 negara berkaitan dengan tingkat literasi, atau berada 10 negara terbawah yang memiliki tingkat literasi rendah.

Hal ini berdasarkan survei yang dilakukan Program for International Student Assessment (PISA) yang di rilis Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) pada 2019.

“Tingkat literasi Indonesia pada penelitian di 70 negara itu berada di nomor 62,” ujar Staf ahli Menteri dalam negeri (Mendagri), Suhajar Diantoro pada Rapat kordinasi nasional bidang perpustakaan tahun 2021.

Literasi sendiri adalah kedalaman pengetahuan seseorang terhadap suatu subjek ilmu pengetahuan.Rendahnya tingkat literasi bangsa Indonesia ditengarai karena selama berpuluh-puluh tahun bangsa Indonesia hanya berkutat pada sisi hilir

Awal bulan September 2021, saya melihat sekumpulan anak yang sedang bermain riang, pada pernyataan diatas saya belum yakin betul akan kurang nya literasi di Indonesia. Penasaran akan hal itu, saya langsung bertanya kepada sekumpulan anak-anak yang sedang bermain. 

Saya memberikan pertanyaan-pertanyaan terkait literasi lebih tepatnya pada seni dan budaya sunda. Terkejut akan jawaban yang dilontarkan dari sekumpulan anak anak tersebut, bahwasanya mereka kurang mengetahui tentang literasi, lebih tepatnya pada lingkup kebudayaan seni sunda. Hati kecil pun sedih akan kemajuan pengetahuan anak pada literasi kebudayaan sunda.

Keesokan harinya penulis pun mengumpulkan anak-anak tersebut dan membuat sebuah kelas darurat yang bertepatan langsung di sebuah halaman rumah sederhana. Disana saya mulai bertanya hal-hal yang terdapat pada kebudayaan seni sunda, salah satunya mengenai kesenian sunda. 

Rata-rata anak usia dini di era sekarang belum mengetahui kesenian apa saja yang teradapat di Jawa Barat, mereka seakan acuh pada kesenian tersebut, padahal sebuah kesenian adalah salah satu ciri bangsa, dimana jika kesenian tradisi tersebut hilang termakan zaman, maka hilanglah bangsa tersebut. 

Oleh karena itu penulis memberikan sedikitnya pengetahuan tentang kebudayaan seni sunda yang nantinya pasti akan dibutuhkan oleh mereka khusunya di kalangan usia dini.

Lantas akankah masyarakat sunda berdiam saja ketika mengetahui akan hal ini?

22 September 2021 

Tegallega

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun