Mohon tunggu...
Muhammad Rafli
Muhammad Rafli Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan sarjana Teknologi Pangan di IPB University. Saya memiliki ketertarikan terhadap bidang pangan, bisnis dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Komunikasi Keluarga Tiri: Kendala dan Strategi

15 November 2022   14:50 Diperbarui: 15 November 2022   15:49 519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vidal

Kedatangan orang tua tiri seringkali dipandang sebagai hal yang negatif. Pada hakikatnya, orang tua tiri dapat menyediakan dukungan dan keamanan bagi keluarga tirinya. Keberadaan orang tua tiri dapat memberikan tambahan waktu, tenaga dan bahkan uang yang mungkin saja sangat dibutuhkan oleh keluarga yang dimasuki. Secara umum, Ibu tiri memberikan fungsi kasih sayang sementara Ayah tiri memberikan fungsi perlindungan dan nafkah. Fungsi orang tua tiri hanya akan terlaksana dengan baik jika sudah terjalin komunikasi yang kuat.

Bagaimana strategi komunikasi yang harus dilakukan antara orang tua tiri dengan anak tirinya?

Komunikasi yang terbuka dan hangat dapat dijadikan strategi komunikasi orang tua tiri untuk membangun hubungan yang positif dengan anak tiri. Strategi komunikasi dibutuhkan agar orang tua tiri mampu menyesuaikan sikap dalam memberikan peran pengasuhan dengan baik untuk anak di dalam keluarga tiri karena nilai--nilai yang diterapkan dalam komunikasi pengasuhan menentukan pembentukan hubungan di antara anak dan ibu tiri. 

Apa saja yang memengaruhi keberhasilan komunikasi antara orang tua tiri dan anak tirinya?

Komunikasi dapat terjalin baik jika salah satu pihak dapat menurunkan egoisme dan mau membuka diri.

Semakin tua usia anak dan semakin cepat proses remarriage akan berdampak pada peran orang tua tiri yang semakin sulit. Oleh karena itu, dibutuhkan kesan positif antara orang tua tiri dengan anak tirinya. Pengalaman positif yang didapatkan oleh anak ketika berhubungan dengan orang tua tiri dapat dibentuk pada pertemuan pertama. Pertemuan pertama dapat menentukan kelanjutan hubungan dan komunikasi di dalam keluarga tiri berlanjut dengan baik ataupun sebaliknya.

Komunikasi menjadi kunci penting untuk membangun ikatan emosional antara orang tua tiri dengan anak tirinya

Bagaimana peran orang tua kandung?

Ayah atau Ibu kandung berperan penting dalam menyukseskan komunikasi antara anaknya dengan orang tua tiri. Semakin besar dukungan ayah dan ibu kandung kepada anak, maka semakin tinggi juga perilaku positif anak. Oleh karena itu, peran mantan suami dan istri menjadi penting dalam mengesampingkan permasalahan antara keduanya baik yang terjadi sebelum dan setelah perceraian. Pola asuh dan komunikasi orang tua kandung akan memengaruhi komunikasi anak dalam menerima orang tua tiri. Untuk mengatasi masalah dan membangun hubungan antara anak dan orang tua tiri memang dibutuhkan waktu dan usaha yang sungguh-sungguh. 

Pola pengasuhan dari orang tua tiri juga memberikan andil besar dalam membentuk konsep diri seorang anak. Pola pengasuhan dari orang tua tiri biasanya dapat terlihat dari peran yang dijalankannya di dalam keluarga. Misalnya, seorang ibu tiri harus memberikan kasih sayang dan perawatan kepada seorang anak, termasuk anak tirinya. Berbeda dengan peran kedisiplinan yang biasanya menjadi kontrol asuh dari seorang ayah. Oleh karena itu, dibutuhkan adaptasi pola asuh yang diterapkan oleh orang tua tiri sehingga dapat diterima dengan baik oleh anak tirinya. Ketegangan akibat perbedaan pola asuh dapat mempersulit ruang komunikasi yang akan terjalin antara orang tua tiri dengan anak tirinya.

Dengan demikian...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun