Mohon tunggu...
Muhammad Nauval
Muhammad Nauval Mohon Tunggu... Perawat - Perawat | Aceh Tulen

Pecinta Kopi Hitam Tanpa Gula

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Review Drakor "Hwarang", Kisah Raja Tak Berwajah dan Para Pemuda Bunga dari Kerajaan Silla

9 Juni 2021   21:48 Diperbarui: 11 Juni 2021   21:02 4938
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar poster serial drama Korea Selatan "Hwarang: The Poet of Warrior Youth" (Sumber: KBS via Kompas.com)

Namun lagi-lagi nasib mereka berdua belum cukup beruntung. Mak Moon menjadi buronan kerajaan. Posternya sudah ditempel dimana-mana. Dia menjadi buronan karena tidak sengaja bertemu dan melihat wajah dari Raja yang disembunyikan. Aturannya adalah, jika ada yang melihat wajah sang Raja maka akan dibunuh.

Raja Tak Berwajah dan Masa Kelam Kerajaan Silla

Kerajaan Silla sudah lama dipimpin oleh Ratu bernama Jiso. Setelah suaminya mangkat menjadi Raja puluhan tahun yang lalu. Ratu Jiso menyembunyikan putranya jauh dari istana.

Ratu Jiso khawatir putranya akan menjadi target pembunuh yang disewa untuk melenyapkan semua pewaris tahta kerajana. Anak tersebut bernama Sam Maek Jong (Park Kyung-sik) yang merupakan adalah putra dari Raja Silla sebelumnya.

Puluhan tahun ia hidup jauh dari istana. Sam Maek Jong tinggal bersama pengawalnya dan hidup bersembunyi di sekitaran Ibukota. Rakyat Silla menyebutnya Raja tak berwajah. Karena raja tidak pernah muncul dan tidak pernah diperkenalkan pada rakyat serta pada  kalangan pejabat istana.

Alasan Ratu Jiso belum mengangkatnya menjadi raja lantaran dia merasa Sam Maek Jong belum mampu memimpin dan menghadapi tekanan pejabat istana yang ingin mengambil alih tahta kerajaan.

Lalu Bagaimana Nasib Mak Moon dan Moo Myung ?

Mak Moon dan Moo Myung sama sekali tidak tahu jika mereka sudah menjadi buronan pengawal istana. Mereka melewati sebuah lembah untuk mencari tempat perlindungan sekaligus tempat untuk tidur.

Moo Myung memapah Mak Moon yang terluka akibat dihajar oleh sekelompok anak muda. Di tengah perjalanan, Moo Myung tiba-tiba hampir pingsan. Dia menderita sebuah penyakit yang membuat dia bisa pingsan tiba-tiba.

Melihat Moo Myung hampir pingsan, Mak Moon pun gantian memapahnya. Tetapi, dari kejauhan, sebelum Moon Myung pingsan dia melihat seorang pendekar menuju ke arah mereka dengan menghunus sebuah pedang.

Belum sempat menghindar, pendekar tersebut langsung saja menebas Mak Moon dengan cepat. Lalu begitu juga dengan Moon Myung. Keduanya ditebas oleh pengawal istana tanpa ampun. Naas, Mak Moon meninggal dalam insiden tersebut. sedangkan Moon Myung berhasil diselamatkan oleh Ahn Ji Gong seorang tabib yang juga merupakan ayah dari Mak Moon.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun