Ketika perasaan sedih dan senang datang, senja masih saja setia
Ia selalu hadir tepat waktu
Senja tidak pernah berubah, itu katamu
Kataku,
Senja penuh dengan dusta
Ia selalu memberi jarak pada bagaskara dan dewi malam untuk saling menyapa
Kataku,
Senja itu tidak setia
Ia tidak menyenangkan, hanya penuh dengan kenangan
Ia tidak pernah mau tau tentang rasa rindu
Senja selalu saja terburu-buru,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!