Menulis adalah sebuah pekerjaan yang mulia. Harus dibutuhkan ketenangan dan pikiran ekstra untuk menghasilkan produk tulisan yang baik. Terutama saat menjadi seorang jurnalis. Tulisan yang dihasilkan harus benar-benar bagus. Agar bisa lolos, dan ditayangkan.Kali ini akan disajikan berapa tips, tulisanmu lulus meja editor.
1. Pahami PUEBI
Pedoman umum ejaan bahasa Indonesia (PUEBI) menjadi patokan saat menulis. Seorang esais maupun jurnalis harus menguasai kemampuan ini agar tulisan yang dihasilkan tidak keluar dari kaidah yang ditentukan. Jangan sampai tulisan yang kita hasilkan sudah bagus, tapi karena keteledoran ejaan yang digunakan salah-salah.
2. Tulislah Dengan Runtut
Kalau tulisanmu ingin mudah untuk dibaca, tulislah secara runtut. Meskipun sudah sesuai PUEBI, tapi tidak runtut, sekaliber pakar pun kesulitan untuk memahaminya. Semisal : mulai dampak, penyebab, hingga solusi sebuah permasalahan tuliskan secara runtut.
3. Pilihlah Topik Yang Menarik
Untuk hal ini memerlukan sebuah pengetahuan. Topik-topik yang sedang hangat di masyarakat biasanya akan mudah menyedot ketertarikan pembaca. Setelah itu, pilihlah angle yang pas pada sebuah berita. Topik yang menarik juga harus didampingi angle yang pas.
misalnya : ada sebuah kecelakaan kendaraan bermotor di jalan raya dengan korban jiwa mencapai 10 orang. Kecelakaan tersebut tergolong tunggal. Sudut menarik yang perlu diangkat adalah pertama yang belum dibicarakan media lain. Misalnya latar belakang para korban. Intinya pilih yang menarik.
4. Jangan Telat Kalau Kirim Berita
Beritamu sudah bagus, sudah menarik, sudah masuk kriteria. Tapi, kamu mengirimnya terlambat. Tentu bisa-bisa tulisanmu akan ditolak oleh editor. Jangan malas kakau kirim berita. Apalagi kalau media yang kamu huni adalah media online, harus secepatnya dikirim. Agar eksklusivitasnya tetap terjaga.
5. Banyak-banyak Berdo'a