Highlight M4 Mobile Legends Onic Esports vs ECHO: Tim Filipina Berhasil Mengalahkan Onic

Babak upper bracket M4 Mobile Legend akan menampilkan pertandingan lain antara tim esport Indonesia Onic Esports. Onic bertanding melawan Echo, salah satu juara Filipina.

Onic dan ECHO terlibat dalam pertarungan lima seri terbaik yang ditayangkan di YouTube Mobile Legends pada Kamis, 12 1 2023. Mereka yang berhasil memperoleh tiga kemenangan akan lanjut ke babak berikutnya dan bertemu dengan perwakilan dari Blacklist International yang telah menunggu mereka setelah menumbangkan wakil Indonesia lainnya yaitu, RRQ 3-2. Tentunya tim  yang kalah dalam pertarungan ini akan masuk ke braket terbawah.

Pada game pertama Onic bermain cepat. Saat Kairi menggunakan hero Granger membunuh Kaja, hero ECHO, mereka mengambil first blood mereka. Namun Onic tidak dapat memanfaatkan kesempatan itu sepenuhnya. 

Pada beberapa kesempatan, sambil melakukan sedikit demage ECHO dengan mudah mencuri Lord berkali-kali. Akibatnya, ECHO mampu menghancurkan base turret Onic pada menit ke-23. ECHO menang 1-0 dengan 18 kill, sedangkan Onic hanya mampu memperoleh 12 kill.

Pada game kedua ECHO mulai dengan awal yang sangat bagus dengan menumbangkan hero Kaja dari Onic. Namun CW yang menggunkan Moskov tampil luar biasa. Di menit kelima, ia bisa memulai war dan mencatatkan dua kill dan satu assist. 

Performa CW menggunakan Moskov sangat luar biasa. Namun perlu diingat bahwa Kairi dan Hayabusa miliknya bisa mengakali pemain ECHO. Meski tidak membunuh Lord, Onic lebih unggul karena kekompakan dan damage mereka. Hasil akhirnya menjadi imbang.

Pada game ke tiga ECHO bisa memenangkan permainan ini dengan sangat mudah. Bayangkan saja mereka hanya membutuhkan waktu 11 menit untuk menyelesaikannya. Onic terlihat tampil lambat ketika memulai war.

Game keempat sangat menarik. kedua tim saling bergantian dalam melakukan kill. Pada menit ke-13 saja Onic melakukan 13 kill sedangkan ECHO melakukan 12 kill. 

Di menit kesebelas, Onic memiliki keunggulan untuk merebut Lord dan inner turret. Namun, skuad ECHO mampu menanganinya dengan ketenang, yang menghasilkan performa permainan yang sangat kuat. 

Saat dalam pertempuran, tim ECHO memiliki keunggulan yaitu saling back-up satu sama lain. Ini lah yang tidak memiliki oleh Onic. Dengan skor akhir 3-1, Onic dipaksa mengakui keunggulan Runner-up MPL PH Season 10 tersebut.