Mohon tunggu...
Muhammad Ilham Noor
Muhammad Ilham Noor Mohon Tunggu... Guru - Guru paruh waktu

strive for your dreams

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Menikmati Bait Puisi ala Banda Neira

3 Januari 2021   15:52 Diperbarui: 3 Januari 2021   16:08 1294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Grup Musik Banda Neira | dok. pribadi

Buah hatiku, buah hatimu

Untuk sementara waktu pergi

Usahlah kau pertanyakan ke mana kakinya kan melangkah

Kita berdua tahu, dia pasti

Pulang ke rumah

Bagi saya, karya-karya Banda Neira adalah brilian, perpaduan kata-kata indah dan petikan gitar akustik yang dikemas dengan sangat apik. Pangeran Kecil, Matahari Pagi, Esok Pasti Jumpa, Sampai Jadi Debu, Pelukis Langit dan banyak lagu lainnya selalu masuk ke dalam playlist yang saya putar hingga saat ini. 

Sejak dibentuk pada tahun 2012, selama perjalanan karir bermusiknya Banda Neira telah merilis dua buah album yaitu Berjalan Lebih Jauh (2013) dan Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Berganti (2016), selain itu Banda Neira juga merilis mini album Paruh Waktu (2012) dan album konser Kita Sama-sama Suka Hujan (2015).

Meskipun pada tanggal 23 Desember 2016, Ananda Badudu dan Rara Sekar secara resmi menyatakan Banda Neira bubar melalui akun Instagram milik Banda Neira. 

Tapi bagi saya, karya-karya Banda Neira telah memberikan sisi keindahan tersendiri dalam menikmati setiap bait dari puisi atau kata-kata puitis. Jelas, saya dan juga banyak penggemar lainnya tetap setia menunggu Banda Neira kembali. Suatu saat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun