Mohon tunggu...
Muhammadfauzi
Muhammadfauzi Mohon Tunggu... Freelancer - Sosiolog Kontemporer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hiburannya cuma kerja

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pekerja Imigran Bangladesh Makan Nasi dan Garam Selama 19 Tahun Bekerja Bisa Nabung 2.8 Milliar

5 Desember 2022   21:46 Diperbarui: 6 Desember 2022   00:15 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Cuma Makan Nasi dan Garam Selama 19 Tahun Bekerja, Pria Asal Bangladesh ini Kumpulkan 2,8 Milliar

Sedang viral di Tiktok, beredar sebuah video yang memperlihatkan pria pekerja asing asal Bangladesh yang rela makan nasi garam demi bisa menabung

Konten yang sedang viral ini bisa kita jadikan pelajaran agar kita bisa berhemat dalam menggunakan uang.

 postingan yang diunggah oleh akun Instagram  @undercover.id telah  mengunggah ulang sebuah konten video yang mengisahkan pekerja asing asal Bangladesh makan seadanya dan memiliki tabungan 2,8 milliar.

Dalam rekaman tersebut memperlihatkan seorang pria yang sedang makan nasi dengan garam sambil diwawancarai oleh si perekam.

Pria yang diketahui asal  Bangladesh itu ramai menjadi perbincangan karena kegigihannya saat bekerja dan menabung hingga pad akhirnya bisa terkumpul uang hingga 2,8 milliar.

itu jumlah yang besar kawan, untuk seorang pekerja . sangat hebat sekali mampu menahan hasrat untuk berbelanja dan berfoya-foya.

Untuk urusan makan, ia hanya makan seadanya yaitu hanya dengan lauk garam, bawang, dan cabai saja.

Berdasarkan pantauan dari akun @PokChek96, pekerja imigran asal Bangladesh tersebut mengaku tidak menjadi beban untuk makan dengan cara sederhana.

Dari konten yang diunggah di Tiktok banyak menuai berbagai komentar dari netizen.

"Demi keluarga, ia rela berkorban alih-alih menikmati hidup mewah, komentar netizen

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun