Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengisi Sore dengan Berkebun di Halaman Belakang Rumah

18 Oktober 2024   16:45 Diperbarui: 18 Oktober 2024   16:49 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kebun dihalaman belakang rumah (sumber gambar: Sam's Garden)

"Sore hari adalah waktu yang tepat untuk bersantai dan menghabiskan waktu di rumah."

Bagi sebagian orang, mengisi waktu di halaman belakang rumah dengan berkebun bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan, terutama jika Anda adalah penggemar tanaman.

Berkebun di halaman belakang juga dapat membantu meningkatkan kesehatan mental. Aktivitas ini dapat menjadi pengalihan dari tugas harian yang monoton dan membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan. Membuat taman hijau kecil di halaman belakang juga dapat membantu menenangkan pikiran dan meningkatkan suasana hati.

Tidak hanya itu, berkebun di halaman belakang juga dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan tentang tanaman dan lingkungan. Dengan mempelajari karakteristik dan kondisi lingkungan yang tepat untuk tanaman, Anda akan lebih memahami bagaimana cara merawat dan memelihara tanaman dengan baik. Belajar tentang siklus hidup tanaman juga dapat memberikan perspektif yang lebih baik tentang kehidupan dan keberlanjutan.

Selain itu, berkebun di halaman belakang juga dapat meningkatkan keterampilan sosial dan hubungan antarindividu. Anda dapat berbagi tanaman atau hasil panen dengan tetangga atau teman di komunitas setempat dan mempererat hubungan keluarga dengan bekerja sama untuk merawat taman hijau di halaman belakang.

Berkebun di halaman belakang tidak harus sulit atau memerlukan peralatan yang mahal. Ada banyak cara yang mudah dan terjangkau untuk memulai berkebun, seperti:

  • Membuat kebun mini di pot atau wadah bekas yang sudah tidak terpakai. Anda bisa menggunakan pot bunga atau wadah yang besar yang bisa muat beberapa tanaman.
  • Menggunakan tanah yang sudah ada di halaman belakang atau menambahkan kompos untuk memperbaiki kualitas tanah.
  • Mendaur ulang bahan organik seperti dedaunan atau sisa sayuran sebagai pupuk alami tanaman.
  • Menanam bibit atau stek tanaman dari tetangga atau teman.
  • Memilih jenis tanaman yang cocok dengan lingkungan di sekitar rumah, misalnya tanaman yang tahan terhadap sinar matahari langsung atau lingkungan lembap.
  • Rutin memberi air dan memupuk tanaman untuk mempercepat pertumbuhan dan menjaga kecantikan tanaman.

Mulai memilih tanaman yang cocok untuk lingkungan Anda dengan pertimbangan beberapa faktor penting seperti pentingnya penyediaan cahaya dan suhu, berikut ini adalah beberapa contoh tanaman yang cocok untuk ditanam di halaman belakang:

  • Herba dan sayur-sayuran - Halaman belakang dapat ditanami dengan aneka herba dan sayuran seperti daun bawang, mint, jahe, cabai, wortel, mentimun, terong dan semangka. Herba dan sayur-sayuran dapat tumbuh subur dalam kondisi sinar matahari langsung dan cukup air.
  • Tanaman Hias - Bunga dan tanaman hias dapat memberikan pemandangan yang indah di halaman belakang. Beberapa contoh tanaman hias yang cocok untuk tumbuhan di halaman belakang termasuk mawar, ungu, orkid, euphorbia, atau aglaonema. Pastikan untuk memeriksa kebutuhan sinar matahari dan kelembapan setiap jenis tanaman hias.
  • Buah-Buahan - Buah-buahan seperti pepaya, mangga, durian, jeruk, dan pisang dapat ditanam di halaman belakang. Pastikan lingkungan yang cukup untuk menunjang pertumbuhan dan juga periksa kondisi tanah yang cocok untuk tanaman tersebut.
  • Tanaman Herbal - Beberapa tanaman herbal seperti daun sirsak, daun kelor, dan daun tapak kuda, dapat ditanam dalam cup atau pot. Tanaman herbal dapat memberikan manfaat kesehatan dan juga menambah keindahan pada halaman belakang.

Setelah menentukan jenis tanaman yang ingin Anda tanam, pilih pot atau wadah yang cocok untuk menampung tanaman tersebut. Berikut adalah beberapa tips untuk memilih pot atau wadah yang tepat untuk tanaman Anda:

  • Ukuran: Pastikan untuk memilih ukuran pot yang cukup besar untuk menampung tanaman yang Anda tanam. Pot yang terlalu kecil dapat menyebabkan tanaman tumbuh tidak optimal.
  • Bahan: Pilih bahan pot atau wadah yang sesuai dengan jenis tanaman yang ingin Anda tanam. Beberapa jenis tanaman memerlukan bahan yang cepat mengering seperti tanah liat atau keramik, sementara yang lain membutuhkan bahan yang lembap seperti kain atau plastik. Pilihlah bahan yang sesuai untuk setiap jenis tanaman.
  • Drainage: Pastikan pot atau wadah yang dipilih memiliki lubang drainage agar air dapat mengalir dengan mudah dan mencegah akar tanaman terendam air.
  • Estetika: Memilih pot atau wadah yang estetis dapat menambah nilai estetika pada halaman belakang. Ada banyak pilihan pot atau wadah yang cantik dan dapat disesuaikan dengan tema atau dekorasi halaman belakang.
  • Mobilitas: Jika Anda ingin memiliki opsi untuk memindahkan tanaman, pastikan untuk memilih pot atau wadah yang dapat dengan mudah dipindahkan atau digerakkan.

Berkebun di halaman belakang bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan sendiri maupun bersama keluarga. Berkebun di halaman belakang telah lama menjadi kegiatan yang populer dan sekarang sudah banyak digemari oleh orang-orang di berbagai negara.

Berkebun di halaman belakang selain memberikan keuntungan bagi kesehatan fisik dan mental, juga dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan bersama keluarga. Keluarga dapat bekerja sama untuk memilih jenis tanaman, menyiapkan tanah dan pupuk, memilih pot atau wadah, dan merawat tanaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun