Mohon tunggu...
Muhammad Akbar
Muhammad Akbar Mohon Tunggu... Jurnalis - Seorang Jurnalis Muda yang Berkompeten

Setiap langkah adalah perjuangan, menghasilkan karya dan inovasi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ketum LIDMI: Mewujudkan Indonesia Beradab Melalui Dakwah Kampus

21 Februari 2020   09:47 Diperbarui: 21 Februari 2020   09:50 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Muhammad Akbar

MAKASSAR - Temu Aktivis Dakwah Kampus se-Indonesia menjadi salah satu rangkaian kegiatan Muktamar III PP LIDMI yang dihadiri oleh seluruh perwakilan dari berbagai daerah dan propinsi se-Indonesia yang bertempat di Gedung BPSDM Sulawesi Selatan, Jum'at (21/02/2020).

Ketua umum LIDMI, Hamri Muin mengatakan bahwa pertemuan ini adalah pertemuan yang sangat penting dalam mengusung dakwah kampus.

"Pertemuan ini adalah pertemuan yang sangat penting untuk mengusung dakwah untuk seluruh Indonesia. Dengan adanya pertemuan ini memberikan perubahan dan pengaruh secara luas," ujarnya.

Salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk menyatukan konsolidasi seluruh kader dari berbagai daerah dan wilayah se-Indonesia.

"Pertemuan ini juga bertujuan untuk menyatukan konsolidasi dengan seluruh kader dari berbagai wilayah se Indonesia. Pertemuan ini harus kita memiliki peran besar untuk perkembangan dakwah kampus di seluruh Indonesia dan menghidupkan ghirah seluruh kader dalam memperjuangkan dakwah kampus," harapnya.

Juga untuk kembali rekonstruksi untuk gerakan dakwah kampus untuk Indonesia beradab.

"Tujuan kita adalah untuk kembali rekonstruksi  gerakan dakwah kampus untuk Indonesia beradab. Sebagaimana hari ini untuk kita berkumpul untuk membangkitkan perjuangan dakwah dalam mewujudkan Indonesia yang beradab," lanjutnya.

Pemikiran Islam harus di gaungkan ke seluruh kampus di Indonesia karena jika tidak, maka pemikiran sekuler, liberal yang akan menguasai kampus.

"Kita melihat dakwah kampus adalah merupakan aset untuk melahirkan orang-orang besar di masa yang akan datang. Kapan pemikiran Islam tidak digalakkan di kampus-kampus Islam, maka pemikiran-pemikiran liberal, sekuler, syiah yang akan menguasai kampus," tegas Hamri Muin.

Kerisauan adalah salah satu cara untuk membuat kita bergerak dalam perjuangan dakwah.

"Olehnya itu, kita mesti risau dengan kondisi kita hari ini. Dan terus berjuang dalam gerakan dakwah kampus kedepan. Serta memperkuat konsolidasi dan ukhuwah perjuangan kita kedepan," tutupnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun