Mohon tunggu...
Muhammad Ziyad Izzatul
Muhammad Ziyad Izzatul Mohon Tunggu... Mahasiswa - laki-laki

Jones

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengaruh Banyaknya Gamers pada Suatu Ekonomi Sebuah Negara

23 Januari 2022   23:08 Diperbarui: 23 Januari 2022   23:36 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Selama dalam masa pandemi ini, banyak masyarakat dan para remaja yang diharuskan selalu menetap didalam rumah, termasuk sekolah, kerja, dll. Dengan demikian banyak masyarakat atau para remaja yang memiliki sedikit kegiatan, dan membuat para anak-anak, remaja, dan orang dewasa untuk bermain games.

Seiring berjalannya waktu, teknologi dan fasilitas semakin berkembang, dan tidak sedikit alat elektronik yang menambah fitur pendukung untuk bermain games, hal ini banyak masyarakat banyak yang membeli device baru agar dapat memainkan game tersebut. Hal itu membuat banyaknya para gamers dalam suatu negara, lalu apa pengaruh mereka dalam hal itu?

Jika membicarakan hal pengaruh maka ada 2 pengaruh yaitu positif dan negatif, lalu apa dampak positif dari banyaknya para gamers? Banyak anak yang muda yang ingin bisa menjadi pro player dalam suatu games, namun banyak terkendala dengan device yang tidak mendukung dan sebagainya, hal itu memicu seseorang untuk membeli gadget yang support untuk memainkan game tersebut, jika sebuah gadget mendukung maka seseorang dapat mengasah skill dalam memainkan game tersebut,

jika sudah terampil maka ia dapat mengikuti mulai dari turnamen-turnamen kecil hingga turnamen, kita ambil contoh game Mobile Legends, pada saat tahun 2019 salah satu tim e-sport Indonesia yaitu Evos Legends memenangkan turnamen Internasional M1 dan mendapatkan 250 ribu USD, tentunya itu bukan nilai yang kecil jika dijadikan rupiah, dan hal tersebut bisa meningkatkan angka pendapatan Indonesia karna disana terdapat pajak. 

Jika banyak para pemuda-pemuda yang bisa terampil dan mengikuti turnamen-turnamen nasional hingga internasional tentu hal itu bisa meningkatkan angka per-kapita tahunan suatu negara jika para gamers tersebut menjuarai suatu perlombaan. 

Bagaimana jika mereka tidak menjuarai suatu turnamen? Apakah merugikan suatu negara? Menurut saya pribadi tidak, karna mereka masi bisa menjadi streamer di youtube ataupun platform live streaming pribadi, dan itu menjadi penghasilan mereka dalam kehidupan sehari-hari dan meningkatkan tingkat kesejahteraan suatu negara. Lalu, hubungan itu semua dengan ekonomi negara adalah, mereka akan membeli produk-produk import dari luar negeri dan meningkatkan PDB suatu negara, karena PDB adalah nilai pasar dari semua barang dan jasa yang di produksi dalam suatu negara baik produk dalam ataupun luar negeri dalam periode waktu tertentu. Jadi menurut saya itu adalah dampak positif yang bisa kita ambil dari para gamers dalam suatu perkembangan ekonomi sebuah negara.

Lalu setelah membicarakan hal positif, maka ada sisi negatifnya juga. Untuk sisi negatifnya adalah, tidak pasti semua orang yang bermain game bisa menjadi pro player tidak sedikit juga yang gagal. 

Yang mengakibatkan budaya suatu negara menjadi sangat konsumtif sehingga membuat pemerintah melakukan banyak sekali import dikarenakan banyak orang-orang yang membeli device yang mendukung tetapi tidak ada di negara sendiri, oleh karena itu mau tidak mau suatu pemerintah harus melakukan import agar dapat memenuhi konsumsi masyarakat.

 Lalu selain itu, game juga bisa mengakibatkan kurangnya kretivitas sehingga kecerdasan masyarakat pada suatu negara menurun, lalu akibat menurunnya kecerdasan suatu negara maka bisa dipastikan pendidikannya rendah, dengan rendahnya pendidikan makan minim juga pengetahuannya, lalu jika sudah begini maka mempengaruhi ekonomi suatu negara karena tidak tahu bagaimana melakukan sebuah bisnis di negara dan membuat ekonomi sebuah negara menurun.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun