Bojongbata, Pemalang (13/7/2021) – Program kerja KKN pembuatan sabun antiseptik dari ekstrak daun sirih telah terlaksana pada minggu ke-2 KKN Tim 2 oleh Muhammad Adi Rizaldi, Mahasiswa Universitas Diponegoro. Bapak – Bapak yang berjaga di pos ronda serta Ibu – Ibu rumah tangga menjadi sasaran utama pada program ini. Pelaksanaan program ini dilatarbelakangi oleh minimnya fasilitas sanitasi di pos ronda serta berkurangnya pendapatan selama masa pandemi yang nantinya diharapkan dapat menjadi alternatif sumber ekonomi.
Selain social distancing dan menggunakan masker, menjaga kebersihan tangan merupakan hal utama yang perlu dilakukan untuk mencegah penyebaran COVID-19. Sabun yang baik digunakan tidak hanya yang memiliki aroma harum, namun juga terdapat kandungan antiseptik. Lalu bisakah membuat sabun antiseptik sendiri?
Bahan – bahan untuk membuat sabun daun sirih cukup sederhana, hanya membutuhkan minyak kelapa sawit, soda api, aquades, minyak zaitun, ekstrak daun sirih, dan essential oil (opsional). Hampir seluruh peserta program mengatakan bahwa mereka memiliki bahan – bahannya di rumah, bahkan ingin mencoba membuatnya sendiri. “Wah, ternyata soda api yang biasa saya gunakan untuk mengatasi wc mampet bisa digunakan untuk membuat sabun ya mbak, saya mau coba bikin sama anak saya nanti” ujar Ibu Purwandani (47) salah satu warga Kelurahan Bojongbata.
Penyebaran dan sosialiasi melalui door to door atau online (WhatsApp) dilakukan dengan membagikan poster gerakan cuci tangan menggunakan sabun dan membuat video tutorial cara pembuatan sabun antiseptik dari daun sirih. Penyerahan sabun daun sirih beserta poster gerakan cuci tangan menggunakan sabun kepada Bapak Susanto (48), perwakilan salah satu Bapak – Bapak yang berjaga di pos ronda dilakukan sebagai bentuk kontribusi mahasiswa KKN Tim 2 Universitas Diponegoro terhadap pencegahan penyebaran COVID-19. Dengan dilaksanakannya program ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Bojongbata sadar akan pentingnya hidup sehat dan mencuci tangan.
Mahasiswa Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro 2018
DPL: Arwinda N, S.Km., M.Epid
– BERGERAK BERSAMA WUJUDKAN AKSI NYATA-