Mohon tunggu...
Muhammad Andi Firmansyah
Muhammad Andi Firmansyah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Ilmu Politik

Fate seemed to be toying us with jokes that were really not funny.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Bagaimana Saya Keluar dari Zona Nyaman?

14 Mei 2021   05:32 Diperbarui: 18 Mei 2021   19:15 1795
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keluar dari zona nyaman bukanlah sesuatu yang sepele | Ilustrasi oleh Pexels via Pixabay

Mereka yang pemberani bukanlah orang-orang yang diciptakan untuk menjadi pemberani. Mereka adalah orang-orang penakut, tetapi tetap melakukan di samping rasa takutnya.

Mengapa mereka melakukannya?

Karena mereka yakin dengan tujuan yang lebih besar. Meskipun merasa takut, mereka tetap melakukannya demi mencapai tujuan atau makna yang lebih besar.

7. Lakukan kesalahan dengan cukup

Ini tidak berarti Anda harus melakukan kesalahan dengan sengaja (meskipun dalam konteks tertentu, itu bukan ide yang buruk).

Ini hanya berarti betapa pentingnya untuk belajar dari kesalahan. Untuk benar-benar keluar dari zona nyaman, Anda akan berhadapan dengan banyak trial and error.

Dan siklusnya bisa jadi sederhana: ketika Anda melakukan kesalahan, Anda mempelajarinya dan melakukannya dengan lebih baik.

Tidak ada langkah lain yang lebih efektif ketimbang menjadikan kesalahan Anda sebagai guru. Dan pada titik yang tepat, kesalahan adalah harta karun di dasar jurang dan hanya sedikit orang yang mau mengambilnya.

Pada akhirnya, Pembaca, keluar dari zona nyaman bukanlah sesuatu yang sepele. Jika Anda melakukannya dengan sembrono, Anda mengorbankan banyak hal, seperti waktu, tenaga, dan bahkan kenikmatan zona nyaman Anda sebelumnya.

Senantiasa untuk mengasah gergaji Anda sebelum menebang pohon. Dan tulisan ini merupakan asahan yang efektif untuk gergaji Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun