Mohon tunggu...
Muhammad ZakyNurrahman
Muhammad ZakyNurrahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa aktif di Universitas Muhammadiyah Malang, megambil prodi Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengurangi Penyebaran Berita Palsu untuk Literasi Media yang Baik

22 Juni 2021   02:13 Diperbarui: 22 Juni 2021   02:18 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

1. Menerima maupun memaknai pesan secara kritis.

2. Dapat mencari dan memverifikasi pesan dengan baik.

3. Mempunyai analisis pesan kedalam sebuah diskursus.

4. Paham logika penciptaan realitas yang dibentuk oleh media.

5. Bisa mengkonstruksi pesan positif dan mampu mendistribusikannya ke pihak lain.

            Untuk tidak terbawa arus berita hoax yang ramai sekarang ini, perlunya menerima berita tidak langsung dicerna mentah-mentah atau menyimpulkan sendiri. Tetapi melalui model Empowering 8 (E8), kemampuan melakukan literasi informasi terhadap penelusuran suatu berita hoax dilakukan melalui 8 tahapan praktik melalui langkah-langkah sebagai berikut:

1. Memverifikasi subjek, sasaran audiens yang dituju, serta menggunakan sumber-sumber yag relevan.

2. Mendapat sumber serta informasi yang sesuai dengan topik.

3. Dapat mengetahui informasi serta data-data yang relevan.

4. Melihat informasi serta data-data tersebut sebagai susunan yang logis. Dapat membedakan antara fakta maupun opini.

5. Membuat informasi menggunakan kata-kata sendiri, dan membuat daftar pustaka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun