Mohon tunggu...
Muhamad Saudi
Muhamad Saudi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kopi hitam

Penikmat kopi hitam

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Ratu Susan Ratnafuri untuk Pandeglang

3 Juni 2023   01:35 Diperbarui: 3 Juni 2023   01:40 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar diambil dari mubadalah.id

Pada hari Senin (12/8/2019) Di salah satu hotel di kawasan kecamatan Carita, Pandeglang Banten. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pandeglang menetapkan 50 calon legislatif (Caleg) anggota DPRD Kabupaten Pandeglang terpilih. pada Rapat Pleno Terbuka Penetapan Perolehan Kursi Partai Politik dan calon terpilih Anggota DPRD Kabupaten Pandeglang Pemilu Tahun 2019. yang kelak akan duduk sampai tahun 2024.
Dari perolehan kursi di tiap- tiap partai Dengan rincian, PKB mendapatkan 6 kursi, Gerindra 7 kursi, PDIP 5 kursi, Golkar 7 kursi, Nasdem 3 kursi, PKS 6 kursi, Perindo 1 kursi, PPP 5 kursi, PAN 3 kursi, Demokrat 6 kursi dan PBB 1 kursi.

Dari 50 Caleg terpilih di kabupaten Pandeglang. hanya ada 8 orang perempuan, itupun 1 dari PAW (Pergantian Antar Waktu). tentunya ini masih kurang dari 30% keterwakilan perempuan, karena semestinya 15 orang. lagi- lagi ini menjadi bukti bahwa perempuan memang sulit untuk duduk di parlemen bahkan setingkat kabupaten.

Tapi tidak dengan Ratu Susan Ratnafuri SE. wanita kelahiran Pandeglang yang sekaligus  Supervisor Herbalife ini mencoba membuat paradigma baru, dengan terus hadir ditengah konstituen layaknya coach di sanggar senamnya NC Ratu. demi merubah mindset konstituen agar menjadi pemilih yang cerdas.

Ditengah gempuran para petahana dengan segala prosesnya untuk kembali nyaleg, Mami Susan yang hanya pendatang baru di Pandeglang terus bersaing dengan para caleg diluar maupun sesama partai. dengan petahana dan sesama pendatang baru.

dokpri 
dokpri 
Ibu dari tiga anak yang ketiga-tiganya nya perempuan ini membuat terobosan dengan  memakai cara yang pernah dipopulerkan oleh Pak Jokowi. blusukan. ya, dengan bergerak ke akar rumput, dari rumah ke rumah, kampung ke kampung, silaturahmi, menyapa, mensosialisasikan betapa pentingnya suara kita untuk pembangunan, terkhusus di kabupaten Pandeglang. betapa tidak bisa dinafikan bahwa pembangunan itu adalah produk politik. baik buruk, berjalan atau tidaknya pembangunan semua kembali ke suara warga pandeglang. di setiap pertemuan beliau juga siap menerima aspirasi dari masyarakat meskipun Ratu Susan ini baru nyalon. yang seharusnya aspirasi ini tidak dialamatkan ke pendatang baru. tapi dengan segala upayanya satu persatu sekecil apapun terus dikerjakan. 

Dengan team di Charity Banten,  yayasan yang bergerak di bidang pelayanan kesehatan, Beliau juga sudah banyak memfasilitasi warga yang kurang mampu ketika ingin berobat ke rumah sakit namun terkendala biaya. di Yayasan Arrahman milik keluarganya, beliau menerima murid dari kalangan tidak mampu, mulai dari MI, Mts dan MA. yayasan ini berdiri di belakang Masjid Agung Arrahman Pandeglang.

Ditemani sang suami TB.Asep Saepudin, ketika diwawancarai: "Bu Ratu itu udah kaya punya perusahaan, tinggal menikmati hidup, tiap bulan bisa liburan, zona aman lah..  ko mau-maunya sih nyalon dewan? yang tentunya nantinya bakalan sibuk". dengan senyumnya yang agak lesung Pipit, beliau menjawab:"Kalo saya kaya sendiri, yang menikmati kekayaan saya paling hanya keluarga saya, berapa banyakpun uang saya, gak akan cukup buat ngebangun jalan rusak, bantu kesehatan warga, pendidikan anak-anak dan semua fasilitas yang sifatnya sosial dan umum. tapi jika saya bisa ikut andil di parlemen paling tidak saya bermanfaat buat orang banyak".

"Lalu seberapa yakin Bu Susan dengan cara blusukan bakal menang di kontestasi ini?". bukankah.. blusukan itu biayanya mahal?

" Saya ini ibarat baju yang bentuknya kain yang belum dijahit, dengan datang mengenalkan diri paling tidak saya sudah menjadi bentuk pakaian. dengan ngobrol santai, itu bagian dari saya memperkenalkan merk dagang. saya percaya. kampanye yang berhasil ialah yang bisa menyentuh ke dasar hatinya. yang akhirnya masyarakat bilang "KAMI MAH SUSAN BAE"

Dengan berkat Rahmat Allah yang maha esa, Saya optimis bisa menjadi corong masyarakat di DPRD Kabupaten Pandeglang,  dan atas ijin Allah SWT, tentunya dibantu  dukungan masyarakat Pandeglang terkhusus di dapil 1 Kecamatan Koroncong, Cadasari, Karang Tanjung, Pandeglang, Majasari, Dan Kaduhejo saya siap mengemban amanat warga Pandeglang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun