UNGARAN  - Tak kurang dari 47 siswa-siswi  TK Pamardiyoga, Dusun Setro Desa Gondoriyo Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang, melakukan doa bersama untuk para korban gempa bumi Cianjur dan Gunung Semeru.
Doa bersama dilaksanakan di halaman sekolah, sebelum masuk kelas. Selain itu para siswa juga menggalang dana  "Koin peduli bencana" untuk korban gempa bumi Cianjur dan Gunung Semeru.
Wakil Kepala Sekolah TK Pamardiyoga,  Lia Puji Lestari mengatakan, kegiatan yang dilakukan siswanya ini  sebagai wujud kepedulian dan juga empati atas korban gempa bumi Cianjur dan Gunung Semeru beberapa saat yang lalu.
 "Hal ini merupakan kegiatan spontanitas  oleh siswa-siswi kami, hasil pengumpulan koin nantinya akan kami serahkan kepada IGTK  Kecamatan Bergas yang kemudian disalurkan ke kabupaten,"ungkap Lia  kepada wartawan, Rabu (7/12/2022).
Lia berharap  dengan  kegiatan pengumpulan koin peduli ini juga bisa melatih anak untuk beramal dan berbagi. Sehingga diharapkan akan menumbuhkan rasa sayang dan cinta anak kepada mereka yang membutuhkan.
 "Harapan kita dengan kegiatan ini anak akan ingat jika ada saudaranya yang perlu dibantu,  terlebih saat ia besar nanti," tambah KS yang sudah mengajar 10 tahun ini.
Bagi Nadin Nagita siswa TK Besar mengatakan ia merasa sangat prihatin dengan adanya musibah gempa Cianjur dan semeru,  dia bahkan rela menyisihkan  sebagian uang sakunya, dengan  mengurangi jajan agar dapat menyumbang kepada para korban gempa.
"Saya lihat  di televisi, banyak sekali korban gempa yang meninggal dunia bahkan tidak sedikit anak-anak sehingga saya merasa kasihan dan ikut menyumbangkan uang  saku saya kepada mereka," ungkapnya  sedih.
Sementara itu kegiatan pengumpulan koin peduli ini patut diapresiasi,  di tengah kondisi TK yang berada di perkampungan terpencil.  dengan  ruang kelas  yang apa adanya, jauh dari kesan mewah seperti tk pada umumnya.
Diakhir acara terkumpul dana sebesar Rp 550.000 yang kemudian diserahkan kepada IGTKI kecamatan di  Bergas Kabupaten Semarang.(*)