Mohon tunggu...
Mugniar
Mugniar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mamak Blogger

Ibu dari 3 anak dan penulis freelance yang berumah maya di www.mugniar.com.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Mereka-reka Potensi "Queen Fruits" Menebar Pesona ke Seluruh Indonesia

8 Desember 2018   20:25 Diperbarui: 9 Desember 2018   09:16 935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengapa awalnya tidak terduga? Ceritanya begini. Sejak memutuskan resign dari tempat kerjanya di sebuah bank BUMN pada tahun 2017 karena ingin fokus pada rumah tangganya, Nugi jadi tidak punya aktivitas selain dengan keluarganya.

Bukan hal mudah baginya mengikuti ritme kehidupan barunya mengingat sebelumnya dia telah bekerja selama 6 tahun di bank tersebut. Mengaku sempat memutar otak untuk berbisnis, Nugi membuat 10 porsi salad buah untuk eks teman-teman kantornya secara free.

Sumber: Queen Fruits
Sumber: Queen Fruits
Sejak itu, teman-teman kantornya memesan salad buah kembali padanya. Setiap hari ada orderan yang masuk. Semakin lama semakin banyak yang memesan. Nugi sampai kewalahan memotong-motong sendiri buah-buahan yang menjadi bahan salad karena tanpa dibantu asisten ataupun keluarga. Hanya suaminya yang biasa membantunya ketika orderan sedang banyak-banyaknya sampai-sampai pernah tak jadi ngantor saking sibuknya membantu istri tercinta.

Perjalanan seru setahun terakhir ini, dengan dua buah hati yang masih kecil membuat Nugi sangat terharu ketika mengenang perjalanan bisnisnya.

"Kalau bicara soal sejarah Queen Fruits ini pengennangis sekencang kencangnya, nggaknyangka dititipkan usaha dari Allah. Semua berawal dengan ikhlas dan selalu mengandalkan Allah subhanahu wata'ala. Bukan semata keuntungan yang saya harapkan tapi keberkahan dari usaha ini. Alhamdulillah (sekarang) saya merasakan nikmat Allah yang luar biasa,"tuturnya melalui pesan WA.

Sumber: Queen Fruits
Sumber: Queen Fruits
Ya, bila banyak orang harus jatuh-bangun bertahun-tahun, hanya dalam waktu satu tahun usaha Queen Fruits berkembang pesat. Kini Nugi mampu memperkerjakan 15 orang pegawai dengan 3 cabang di kota ini. Ketiga cabang tersebut yaitu: di Jalan Pesona Prima Griya C 28, di Jalan Serigala No.63, dan di Jalan Perintis kemerdekaan 13.

"Semoga saya bisa amanah dengan titipan Allah subhanahu wata'ala ini," tak muluk-muluk harapan Nugi. Saya salut dia menyertakan Sang Pemilik Hidup dalam komentarnya tentang keberhasilannya hingga di titik ini.

Harapan Saya untuk Queen Fruits

Karena telah mencicipi rasanya yang juara, tiba-tiba terbit harapan saya tentang Queen Fruits. Saya yang bukan siapa-siapa Nugi berharap Queen Fruits bisa terjangkau di seluruh Indonesia. Saya ini tipikal orang yang bersemangat menyampaikan potensi yang saya lihat kepada orang-orang meskipun baru mengenalnya.

Tweet saya ke JNE
Tweet saya ke JNE
Di blog saya yang satu, saya beberapa kali menuliskan harapan tentang majunya UMKM lokal. Beberapa kali saya menuliskan review produk dari UMKM di kota Makassar, termasuk startup dan developer digital. Sebagai warga Makassar, saya berharap apapun yang punya potensi baik di Makassar bisa dikenal dan dirasakan manfaatnya secara nasional karena potensi warga kota ini tak kalah dengan kota-kota yang lainnya.

Saya sampaikan kepada Nugi mengenai kemungkinan usahanya dicicipi orang di luar Makassar. Saya perlihatkan website http://pesonanusantara.co.id/ yang merupakan salah satu layanan JNE. Kebetulan saya pernah menghadiri pertemuan bertajuk KOPIWRITING: Bisnis Online yang Menjanjikan pada tanggal 9 Agustus lalu.

Di acara itu, Mayland Hendar Prasetyo -- Head of Marketing Communication Division JNE menceritakan tentang pengalaman JNE mengirimkan klappertaart antar kota tanpa kue basah tersebut rusak (selengkapnya bisa dibaca di tulisan saya yang berjudul Miliki Kreativitas agar Bisnis di Dunia Digital Berhasil).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun