Mohon tunggu...
MUCHAMAD YUSUF ARIFUDIN
MUCHAMAD YUSUF ARIFUDIN Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi apa saja yang penting menghasilkan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

(KREANOVA) Mesin Pencacah Kubis Menggunakan Energi Ramah Lingkungan

16 Desember 2022   07:50 Diperbarui: 16 Desember 2022   08:11 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kubis merupakan salah satu tanaman yang banyak menghasilkan limbah ketika musim panen. Limbah kubis biasanya berupa beberapa lapisan daun terluar yang bentuknya keropos karena dimakan hama. Daun-daun yang sudah tidak digunakan ini biasanya hanya dibiarkan begitu saja di atas lahan. Hal ini bisa mengundang binatang seperti lalat untuk hinggap di sekitar limbah tersebut. Dalam proses pencacahan, dibutuhkan sejenis alat atau mesin untuk memotong kubis. Berdasarkan hal tersebut maka Kelompok 2 PKL Karya-Kreanova FPB UKSW membuat sebuah mesin pencacah kubis tenaga surya.

Mesin pencacah kubis tenaga surya ini merupakan mesin yang digunakan untuk mencacah limbah kubis dengan menggunakan tenaga surya. Mesin dibuat untuk membantu petani atau masyarakat dalam mencacah limbah kubis menjadi produk lain. Mesin pencacah terdiri dari dinamo dan pisau yang sudah dibentuk khusus. Rangkaian tenaga surya terdiri dari panel surya, aki, inverter, dan Solar Charger Controller .


Mesin Pencacah Limbah Kubis Tenaga Surya ini dibuat berdasarkan latar belakang permasalahan terkini di Desa Sumberejo, Ngablak. Permasalahan tersebut ialah dimana limbah kubis yang tidak dimanfaatkan dengan optimal dan dibuang begitu saja di pinggir lahan maupun pinggir jalan. Hal itu menimbulkan masalah estetika lingkungan yakni sampah organik limbah kubis berceceran dimana-mana serta menimbulkan bau tidak sedap.


Spesifikasi mesin pencacah ini berukuran dengan panjang x lebar x tinggi 50 cm x 50 cm x 170 cm. Rangka mesin ini terbuat dari besi siku 4 x 4 dengan ketebalan 2 mm. Kapasitas mesin pencacah ini dapat menampung limbah kubis sebanyak 18 liter atau 4 kg saat waktu proses uji coba mesin. Mesin ini dapat mencacah limbah kubis sebanyak 0,4 - 0,5 kg per menit dan menghasilkan cacahan dengan lebar berkisar 0,1 cm - 2 cm

Mesin pencacah  tenaga surya dapat berfungsi kurang lebih 15 menit -- 30 menit dengan menggunakan panel surya.  dikarenakan daya tampung aki yang digunakan  mempunyai tegangan 12 volt 10 ampere dan bergantung dengan seberapa terik sinar matahari. Semakin besar kapasitas aki dan terik matahari, maka daya tahan mesin pencacah kubis bisa lebih lama.

Hasil cacahan dari mesin pencacah kubis tenaga surya memiliki kisaran diameter 0,1 cm -- 2 cm. Hasil ini sudah cukup untuk bahan baku olahan limbah kubis seperti pupuk organik. Limbah yang sudah terpotong-potong menjadi lebih kecil dapat mempermudah bakteri untuk menguraikan bahan organik yang terkandung dalam limbah kubis. 

Ketika bahan organik terurai, maka nutrisi yang terkandung di dalamnya dapat digunakan untuk organisme lain (pupuk organik untuk tanaman).

Mesin pencacah merupakan alat yang berfungsi untuk mencacah suatu benda menjadi ukuran yang lebih kecil, dengan tujuan untuk memudahkan suatu pekerjaan. Solusi yang konkrit untuk menghadapi limbah yang dibuang secara percuma tersebut, pembuatan alat ini bertujuan agar masyarakat dapat mengolah limbah tersebut sehingga memiliki nilai fungsi yang bermanfaat bagi kehidupan, seperti olahan pakan ternak, pupuk organik, dan produk-produk lainnya, di sisi lain masyarakat harus paham tentang pentingnya kebersihan lingkungan Uji coba pada produk Mesin Pencacah Limbah Kubis Tenaga Surya perlu dilakukan agar dapat mengetahui kekurangan produk.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun