Mohon tunggu...
Muhammad Daffa Al Aslam
Muhammad Daffa Al Aslam Mohon Tunggu... Duta Besar - mahasiswa Universitas Sriwijaya, jurusan Hubungan Internasional 19

semoga masih tetap mau dan ingin terus belajar dan belajar.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Strategi Pemerintah Indonesia dalam Melindungi Keamanan Siber Nasional

3 Desember 2021   05:51 Diperbarui: 3 Desember 2021   05:53 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Standarisasi Keamanan Siber 

Indonesia sendiri memiliki standar keamanan siber yang pernah diterbitkan pada tahun 2009, yaitu ISO/IEC 27001:2005, starndar ini berisikan spesifikasi persayartan yang wajib dipenuhi dalam usaha pembangunan sisteman keamanan. Pedoman standarisasi ini bersifat independent, serta dikembangkan dan dirancang agar memberikan rasa keamanan dan keyakinan dalam melindungi asset sistem informasi bagi pihak yang memiliki kepentingan. Proses ini menekankan bahwa pentingnya :

  • Pemahaman persyaratan keamanan liputan organisasi & kebutuhan terhadap kebijakan dan target Security infomation
  • Penerapan & pengoperasian kontrol yang digunakan untuk mengelola suatu resiko Security infomation dalam konteks risiko dalam bisnis organisasi secara general
  • Pemantauan serta peninjauan ulang kinerja & efektivitas,  
  • Penetrasi peningkatan bertahap dan berkelanjutan dalam melakukan pengukuran tingkat ketercapaian sasaran yang diinginkan

Standar  persyaratan yang harus dipenuhi:

  • Manajemen sistem keamann informasi
  • Tanggung jawawan dalam proses manajemen
  • Internal audit
  • Manajemen tinjau ulang
  • Peningkatan bertahap dan berkelanjutan

Lembaga Keamanan Siber

Di Indonesia sendiri ada suatu instasi yang memiliki tanggung jawab dalam Cyber Security yaitu, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) ini dibentuk dengan dasar Perpes No.53 tahun 2017. BSSN merupakan salah satu dari beberapa lemabaga pemerintah namun non kememterian yang memiliki tanggung jawab langsung terhadap kepala negara (Presiden). Lembaga ini dapat disebut sebagai Lembaga pelengkap dalam artian penguat dari berbagai lembaga yang bergerak dan memiliki tanggung jawab hampir serupa dengan tujuan selaras. Lembaga lainnya yang dimaksud yakni Lembaga Sandi Negara, Keamanan informasi, aplikasi informatika, kementrian komunikasi dan informatika. BSSN memiliki fungsi dalam berbagai kebijakak teknikal dianatar bidang identifikasi, deteksi, proteksi, penaggulangan, pemulihan, Pemantauan, Evaluasi, Pengendalian serta proteksi E-commerce, persandian, penapisan, diplomasi siber, menejemen siber, kontak siber, sentra informasi, mitigasi, peneggulangan pemulihan kerentanan, serangan siber.

Kerjasama Keamanan Siber

Computer Emergency Response Team merupakan tim koordinasi suatu insiden di internet yang terjadi di seluruh belahan dunia.

Indonesia Computer Emergency Response Team (IDCERT) merupakan sebuah tim CERT pertama yang didirikan di Indonesia, tepat pada tahun1998, IDCERT  merupakan tim koordinasi teknis yang berbasis comunity memeiliki sifat independent dalam melakukan sistem koordinasi penanganan suatu  insiden di internet yang melibatkan pihak Indonesia (Internal) dan luar negeri (External)

ID-CERT memiliki peran dalam koordinasi teknikal yang menjadikan objek untamanya terhadap complain yang masuk dan bersifat reaktif, baik berasal dari dalam negeri ataupun luar negara Indonesia.

Terbentuknya ID-CERT ini jelas berdasarkan pertimabnagn bahwa belum adanya CERT di Indonesia. Pembentukan terjadi tepat pada tahun 1998, pada masa itu juga negara -negara tetangga sedang berupaya melakuakan pembentukan CERT. hal ini menjadi faktor pendukung terbentuknya ID-CERT (IDCERT, 2013).

            VISI dan MISI dari ID-CERT.

  • Meningkatkan awarbess Cyber Security di Indonesia
  • Tujuannya yakni melakukan koordinasi dalam penanganan suatu insiden di interne yang melibatkan Indonesia dan luar negara.
  • Memberikan informasi mengenai keluhan atas insiden jaringan, serta melakukan kerjasama dengan pihak-pihak yang terlibat.
  • Membentuk atau membangun Community CERT di Indonesia
  • Memeberikan arahan serta informasi bahwa pentinganya keamanan internet di Indonesia
  • Melakukan penelitian-penelitian di sektor keamanan dan pertahanan sesuai apa yang dibutuhkan komunitas internet di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun