Jadi, rekan-rekan sebangsa dan setanah-air di Kaltim, jangan percaya ujaran EM. Sebab kalau percaya, kita akan kerepotan melakukan uji DNA anak-anak Kaltim. Untuk memastikan mereka semua manusia.
Kembali pada pertanyaan Mas Joko tadi. Apakah secara biologis jin bisa beranak? Lalu, mengapa membuang anaknya?
Kalau pertanyaan terakhir, Engkong bisa jawab. Memang begitu cara jin menguasai tempat-tempat kosong. Bikin anak, lalu buang ke situ.
Pertanyaan pertama tak bisa Engkong jawab. Engkong seorang sosiolog. Itu bukan bidang kompetensinya.
Tapi Engkong kenal seorang ahli genetika yang pasti bisa menjawab pertanyaan itu: Kompasianer Ronny R. Noor.
Engkong jamin, jawaban Mas Ronny pasti akan membuat Mas Jepe Jepe tampak dungu klepek-klepek tersipu malu. (eFTe)