Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Storyteller Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

[Poltak #008] Perjanjian Hariara Hapuloan

15 September 2020   15:11 Diperbarui: 15 September 2020   20:12 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Disain sampul: Felix Tani; Foto: Erabaru.com

Mulai pada hari ini sampai hari yang akan datang, tali persahabatan kami bertiga tidak akan pernah putus. Bertiga kami menjadi satu, satu hati, satu derita, satu rejeki.

Kuat akar bambu lebih kuat akar padang, kuat kata-kata hukum lebih kuat kata-kata perjanjian"]

"Ima tutu!" Binsar, Bistok dan Poltak menyerukan kesepakatan.  Ima tutu, sepakat seperti itu.  

"Horas! Horas! Horas!"   Bertiga, mereka berseru tiga kali.

"Horas, Ompum ma!"  Tiba-tiba sebuah bentakan keras menggelegar dari punggung bukit Pardolok.

Poltak, Binsar, Bistok tersentak kaget.  Tiga jantung kecil nyaris copot dari tampuknya.  

Serentak mereka bertiga menoleh ke arah punggung bukit.  

Di atas sana, Ama Ringkot berdiri berkacak pinggang.  Rona wajahnya mengeras. Tegang. Marah. (Bersambung)
 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun