Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Storyteller Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Artikel Utama

Besok, 17 April 2019 Bukan Hari yang Menakutkan

16 April 2019   09:32 Diperbarui: 16 April 2019   16:54 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Spanduk ajakan jangan takut datang ke TPS Pilpres 2019 di Jakarta (Dokumentasi Pribadi)

Memilih capres/cawapres tertentu semata karena tuntunan emosi, semisal karena merasa seiman,  sesuku, seras, atau segolongan adalah cerminan ketak-cerdasan politik.

Lebih tak cerdas lagi secara politik jika pilihan atas capres/cawapres dituntun oleh "arahan orang lain"  atau "bujukan serangan fajar".   Itu namanya menyerahkan hak politik yang "tak ternilai harganya" kepada orang lain dengan imbalan yang "menghinakan diri" atau setidaknya "menghina kecerdasan sendiri.

Dengan dua soal ujian "Kecerdasan Politik" di atas, datanglah besok Rabu 17 April 2019 ke TPS  terdekat.  Gunakanlah hak pilih secara cerdas.

Maksud saya, jangan masuk ke ruang pencoblosan, apabila belum menentukan pilihan capres/cawapres melalui proses pengambilan keputusan yang dituntun kecerdasan politik.

Saya harus katakan bahwa masa depan NKRI yang ber-Pancasila dan ber-UUD 1945 sepenuhnya ditentukan oleh kejujuran setiap warga negara pemilih untuk menggunakan hak pilihnya secara cerdas dalam Pilpres 2019 ini.

Begitu saja dari saya, Felix Tani, petani mardijker, tidak takut datang ke TPS Pilpres 2019 untuk menggunakan hak pilih secara cerdas.***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun