Mohon tunggu...
M. Taufiq Hidayat
M. Taufiq Hidayat Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menulis dan Mengabadikan Sejarah Hari Ini

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dua Hari Berharga bersama Kompasianers Makassar dan Vlomaya

21 Januari 2018   17:02 Diperbarui: 22 Januari 2018   10:07 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pic by Instagram @Vlomaya

"Menulis bukanlah bakat tapi menulis adalah keterampilan" itulah kutipan yang disampaikan oleh Kang Bugi dan Abby Onety selaku pemateri yang dapat saya ambil saat mengikuti Workshop Kompasiana tersebut. Saya pun berfikir apakah benar saya bisa menjadi penulis atau tidak ? karena saya sama sekali tidak memiliki latar belakang seorang penulis dan Kutipan tersebutlah yang merubah pola pikir saya dan membuat saya semakin Confident  dan terus berusaha yang terbaik dalam menjalani profesi saya sebagai seorang Jurnalis.

Workshop Menulis dan Vlog di Kompasiana tersebut mengajarkan bahwa menjadi penulis itu tidak memerlukan bakat apapun , yang perlu kita miliki hanyalah semangat belajar dan terus berusaha melakukan yang terbaik dan terus semangat untuk terus belajar.

Pada Workshop itu dibagi menjadi dua hari dengan tema yang berbeda , pada hari pertama workshop tersebut berfokus pada bagaimana cara menulis yang baik yang diadakan oleh kompasianers Makassar (Kompak Tawwa) dan hari kedua diadakan oleh Komunitas Vlogger Kompasiana Pemerhati Budaya (Vlomaya) dengan tema bagaimana cara Membuat Vlog yang berkualitas dan bekerja sama dalam membuat Workshop tersebut.  

Workshop yang di Sponsori oleh Sophie paris tersebut berlangsung di Training room Lt.2 Sophie paris  yang terle9tak di Jl. Veteran Utara Makassar itu dihadiri oleh banyak penulis muda dan para jurnalis yang sangat antusias dalam memperdalam ilmu mereka dibidang Writing, begitupun dengan saya sendiri saya sangat bersyukur diberikan kesempatan untuk mengikuti Workshop tersebut.

Pada hari Pertama Kang Bugi sebagai ketua VLOMAYA atau Vlogger Kompasiana Pemerhati Budaya yang merupakan salah satu pemateri pada workshop itu mengakatan bahwa dalam menulis kita harus berstory-telling, sampaikan ceritamu secara lepas dan utamakanlah pembaca saat menulis tidak perlu mikir-mikir cukup sampaikan ceritamu dan pembaca dapat mengerti dan paham cerita kita.

Just Remember In your head is "Reader Priority".Pembaca adalah yang utama karena kita menulis tentu saja untuk dibaca bukan? Tidak mungkin hanya untuk di plototin iya kan? Hehe just kidding guys. Kita semua menulis untuk membawa sebuah Informasi yang mungkin masyarakat tidak sempat mengetahuinya dan itu sangat membantu banyak orang.

Dan hal itulah yang membuat saya semakin yakin untuk memperdalam dunia penulisan , saya sangat senang untuk bisa berbagi ilmu dan itu tidak ada ruginya malahan kita jadi dikenal oleh masyarakat luas karena ilmu kita dan kita jadi dihargai karena ilmu yang kita bagi itu. Menjadi Manusia yang paling bermanfaat untuk manusia yang lainnya adalah keinginanan saya sejak dulu dan menulis adalah satu jalannya untuk bisa menggapai itu.  

Pada hari pertama workshop itu pula aku mendapatkan satu metode yang sangat penting dalam menulis yaitu Mind Mapping mungkin metode sudah tidak asing lagi bagi para penulis kebanyakan tapi sebagai penulis pemula Mind Mapping adalah hal yang baru bagi saya.

Mind mapping benar-benar sangat bermanfaat dan telah saya buktikan sendiri,  dengan mind mapping kita menjadi fokus dan tidak keluar dari topik utama tulisan kita. Diluar profesi penulis, Mind mapping juga sering digunakan sebagai media pembuatan rencana dan berbagai yang berhubungan dengan perencanaan.

Lanjut pada hari berikutnya yaitu pada hari kedua , pada hari kedua tersebut lebih berfokus pada bagaimana kita bisa membuat sebuah cerita seperti pada tulisan tapi kita realisasikan melalui video itulah Video Blog atau sering kita dengar dikalangan masyarakat sebagai Vlog .

Pada hari kedua materi diawali oleh materi dari seorang blogger Makassar yang sudah menerbitkan sebuah buku yang berjudul "sakitnya tuh bukan disini"yaitu Syairawati Magrib atau akrab dipanggil kak Abby Onety. Dia mengakatan bahwa menulis itu adalah proses dan siapapun bisa menjadi penulis , secara serentak kata-katanya yang sangat memotivasi itu membuat kami peserta workshop menjadi sangat semangat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun