Mohon tunggu...
Muhammad Sidiq Pramono
Muhammad Sidiq Pramono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

(Al - Mu'minun : 1 - 11)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

KKN Tematik UPI 2021 : 6 Tips Menjaga Mood Selama Menjalani PJJ di Masa Pandemi

28 Juli 2021   04:00 Diperbarui: 28 Juli 2021   04:09 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Jika kita mulai merasakan ada sesuatu yang salah pada diri kita, seperti mudah tersinggung, mudah marah, frustasi dan mudah kesal, maka mungkin kita sudah dalam kondisi mood yang kurang baik dan harus segera kita naikan kembali agar tidak menganggu aktivitas kita sehari-hari, termasuk pembelajaran daring.

Berbeda kepribadian, tentu berbeda pula cara yang digunakan untuk menaikkan mood. Kamu yang berkepribadian introvert, cobalah untuk menghabiskan waktu sendirian dan mundur sejenak dari “keramaian” dunia dengan melakukan hal-hal yang kamu sukai, seperti membaca buku, bermain game, mendengarkan lagu dan hal lain yang membuat seorang introvert merasa nyaman dengan kegiatannya sebagai introvert. Sementara untuk kamu yang cenderung extrovert, cobalah untuk bercengkrama dengan teman-teman, berkumpul bersama keluarga ataupun sahabat, agar semangatmu bisa kembali bangkit dan

2. Tebus Kesalahan Penyebab Bad Mood

Kita merasa bad mood karena melakukan kesalahan? Maka sesegeralah  untuk menebus kesalahan tersebut. Misalnya kita bad mood karena salah menjawab pertanyaan saat ditanya oleh guru ketika melakukan pembelajaran daring. Maka hal yang dapat kita lakukan untuk menebus kesalahan itu adalah dengan memberikan inisiatif kita dalam menjawab pertanyaan guru ketika guru membuka sesi pertanyaan tanpa terlebih dahulu menunjuk siswanya untuk menjawab. Dengan melakukan itu, secara tidak langsung kita akan merasa telah ‘melunasi’ hal yang sebelumnya membuat suasana hati kita menjadi terganggu dan cenderung menyalahkan diri sendiri.

Dengan melakukan itu, kita akan merasa lebih percaya diri lagi dan siap untuk melanjutkan aktivitas berikutnya.

3. Kendalikan Asumsi

Satu hal yang penting supaya kita tidak mudah merasa bad mood adalah kamu harus cermat dalam mengendalikan asumsi, atau dugaan atas suatu hal. Terkadang, ketika kita menduga sesuatu tanpa alasan yang jelas justru akan membuat kita menjadi bad mood sendirian, padahal asumsi yang ada dipikiran kita belum tentu benar.

Contohnya, kita menduga seorang teman sekelas kita marah kepada kita hanya karena dia diam seharian dan tidak melakukan kontak dengan kita. Daripada kita menjadi bad mood hanya karena dugaan yang belum pasti tersebut, lebih baik kita coba kendalikan asumsi kita dengan berasumsi bahwa dia mungkin hanya sedang butuh ‘me time’. Hal ini juga sekalian melatih diri kita untuk selalu berpikiran positif dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Dengan kita selalu berpikiran positif dalam menjalani hari, energi dan hal-hal positif lainya akan dengan sendirinya menghampiri kita. Hal itulah yang akan membuat kita selalu dalam suasana hati yang baik (good mood).

4. Fokus untuk Selalu Bersyukur

Ada pepatah yang menyebutkan bahwa “jangan bahagia dulu baru bersyukur, tapi bersyukurlah maka kamu akan bahagia”

 Yap, pepatah itu benar. kita gak perlu fokus dengan hal-hal yang belum kita punya atau capai, tapi cobalah untuk fokus mensyukuri apa yang sudah kita punya atau telah kita capai. Jika kita merasa bad mood hanya karena kita merasa diri kita kurang dan juga merasa bahwa seolah-olah kita masih sangat jauh dari tujuan yang kita tetapkan, maka segeralah kita ingat hal-hal apa saja yang telah kita capai selama ini. Dengan melakukan hal tersebut, kita telah mencegah diri kita untuk merasa insecure terhadap diri kita sendiri dan cenderung melihat hasil ketercapaian orang lain yang sudah lebih jauh dari kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun