Kriteria pertama dalam mencari laptop gaming yang tepat adalah menemukan laptop yang bertenaga. Spesifikasi hardware lainnya adalah memori, penyimpanan, panel,...dll. Tingkat kecanggihan prosesor dan kartu grafis merupakan pertimbangan penting saat mengambil keputusan, namun sistem pendingin yang dirancang dengan baik adalah kunci untuk menggabungkan kinerja keduanya secara maksimal.
Setiap kali software 3D ataupun game tertentu memerlukan performa tinggi yang maksimal, maka kalkulasi tenaga dan daya yang dibutuhkan juga lebih banyak sehingga menyebabkan panas yang berlebih. Desain thermal yang buruk akan membatasi kinerja CPU dan GPU, menghasilkan kinerja yang tidak baik dan tentunya akan membuat anda kecewa. Kemampuan overclocking merupakan salah satu daya tarik bagi pemain hardcore, yang memungkinkan pengguna untuk memaksimalkan performa dibalik perlindungan sistem pendingin yang dirancang dengan optimal.
Cooling system dalam sebuah laptop sangatlah penting. Seberapapun canggihnya hardware dari sebuah laptop, pembuangan panas yang bermasalah dapat menyebabkan komponen tidak bekerja sebagaimana mestinya. Namun, pemakaian sistem pendingin di dalam laptop juga harus mempertimbangkan konsumsi tenaga yang dibutuhkan oleh masing-masing hardware beserta sistem pendinginnya. Di sinilah Cooler Boost menghadirkan solusi yang berbeda dari solusi lain. MSI sudah merancangnya sedemikian rupa agar cooler boost tidak memakan banyak tenaga, dan juga bekerja secara optimal dengan pemakaian daya yang lebih efisien.Â
MSI Dragon Center adalah platform canggih bagi pengguna MSI untuk memonitor status hardware secara real time tanpa mempedulikan suhu atau kecepatan kipas CPU atau GPU. Dengan menggabungkan teknologi pendingin Cooler Boost Titan yang memiliki 15 heatpipes dalam casis, performa MSI bisa memenuhi permintaan dari para pemain hardcore dengan resiko minimum.Â
