Mohon tunggu...
Monika Ekowati
Monika Ekowati Mohon Tunggu... Guru - Seorang biarawati Tarekat SND--> ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Betapa indahnya hidup ini, betapa saya mencintai hidup ini, namun hanya DIA yang paling indah dalam Surga-Nya dan dalam hidupku ini, saya akan mencintai dan mengabdi DIA dalam hidupku ini ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Kensington Palace Tempat The Rose of England

20 September 2021   11:01 Diperbarui: 20 September 2021   11:03 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lady Diana Spencer the England Rose ( britania.com )

Di  depan  Gerbang  Kensington  Palace ( dokpri )
Di  depan  Gerbang  Kensington  Palace ( dokpri )

Layaklah  dia  menyandang  gelar  Princess of  Wales dan  tinggal  di  Kensington  Palace. Sewaktu  saya  berkunjung  di  tempat  ini, di  pintu  gerbang  masih banyak  terdapat bunga tanda  kasih dari  masyarakat  England  dan  duka  cinta yang  mendalam  karena  kematian  Lady Diana   dalam  kecelakaan  mobil  di sebuah  terowongan  di  Paris pada 31 Agustus 1997

Saat menikah ia sudah menyandang  gelar kebangsawanan Countess of Chester dan Baroness of Renfrew,Duchess of Rothesay, Duchess of Cornwall serta Princess of Wales,yang  melambungkan  namanya. Sebagaimana  kita  ketahui, perkawinannya melahirkan dua putra, para pangeran William dan Harry yang kini  juga  tinggal  di  Kensington  Palace.

Diana tetap menjadi obyek pengawasan media di seluruh dunia bahkan setelah pernikahannya yang berakhir dengan perceraian pada tanggal 28 Agustus 1996. Dengan  latar  belakang  pekerjaannya  sebagai  guru  TK  yang  penuh  kasih  dan  penyayang  serta  sabar, Lady  Diana bertumbuh  kepekaan  sosialnya yang menyentuh, mendekati  pelbagai  kalangan terutama  kaum  grass root  sehingga  dia  sangat  dicintai  banyak  orang  tidak  hanya  di  Inggris  melainkan masyarakat negara lainpun mengaguminya.

Lady  Diana adalah presiden dari Rumah Sakit Great Ormond Street Hospital untuk anak-anak, di samping puluhan amal lainnya . Dia  juga  dikenal akan pekerjaan social  dan  amal serta  dukungannya pada International Campaign to Ban Landmines. Sejak tahun 1989,bersahabat  dengan  Bunda  Teresa  dari Calcuta.

Sepertinya  mereka  telah  disatukan  dalam  Cinta  pelayanan  kepada orang  kecil. Ibu  Teresa meninggal terpaut  5  hari  dari  meninggalnya  Lady  Diana, yaitu  5 September 1997 pada umur 87 tahun. Merupakan seorang biarawati Katolik Roma keturunan Albania dan berkewarganegaraan India yang mendirikan kongregasi/ tarekat  Misionaris Cinta Kasih bahasa Inggris disebut  Missionaries of Charity .

Diana  seorang  Puteri  yang  memang menjadi  ikon yang  melegenda, baik dalam aksi kemanusiaan yang dia jalankan selama hidup maupun dari segi fashion, aneka  gaun  dan  topi  yang  dikenakan, aksesorisnya, potongan rambut,sampai selalu menjadi pembicaraan public serta  memenuhi  berita  di  majalah  pun koran  Internasional.

Keberadaan  Kensington  Palace

Kensington  Palace awalnya merupakan sebuah rumah besar sederhana bergaya Jacobean. Konon  bangunan ini dibangun dengan dua lantai dan  berfungsi sebagai kediaman bagi Keluarga Kerajaan Britania Raya sejak abad ke-17.  Yang dibangun  oleh  Sir George Coppin pada tahun 1605 di Desa Kesington.

Rumah ini dikenal sebagai Nottingham House karena dibeli oleh Heneage Finch, Earl of Nottin gham pada tahun 1605. Dengan  taman  yang  sangat  luas hingga  saat  ini terbentang  di borough kerajaan Kensington  Chelsea, Inggris.

Setelah William III dan Mary II bertakhta pada tahun 1689, mereka mulai mencari sebuah kediaman yang memiliki lokasi yang lebih baik untuk William yang menderita asma, karena Istana Whitehall  yang  dirasa terlalu dekat dengan Sungai  Thames. dengan kabut dan banjirnya. Maka  pada musim panas tahun 1689, William dan Mary membeli Nottingham House dari Daniel Finch, Earl of Nottingham yang kedua senilai 200.000. Mereka kemudian memerintahkan Sir Christopher Wren untuk merenovasi  dan  memperluas  bangunan  sebagai  kediaman  keluarga  istana.

dengan  latar  belakang  danau  di Kensington Palace (dokpri)
dengan  latar  belakang  danau  di Kensington Palace (dokpri)

Sir Christopher Wren berusaha  tidak  mengubah  bentuk  dan  tetap  mempertahankan struktur bangunan hanya menambah paviliun tiga lantai, sehingga menyediakan akomodasi yang lebih luas bagi Raja, Ratu. Itupun  dilakukan  dengan  cermat  dan  teliti demi efisiensi penggunaan waktu dan uang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun