Mohon tunggu...
Pendidikan

Mandiri Mulai dari Hal Sederhana

17 November 2018   13:19 Diperbarui: 17 November 2018   13:43 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pascasarjana Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Malang (PPs PLS UM) Angkatan Tahun 2017 menggelar pelatihan berbasis kewirausahaan yang bertempat di Balai Desa Ngebruk Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang, pada Jumat (26/10). Pelatihan kewirausahaan tersebut mengangkat tema "Peningkatan Kemandirian Perempuan Desa". Sebagaimana tema yang diangkat, acara ini diperuntukkan ibu-ibu desa setempat melalui pelatihan pembuatan produk sabun cuci dengan mengusung brand "Pluslight". 

Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat yang diprakarsai oleh Bayu Adi Laksono, sebagai Ketua Pelaksana dan mahasiswa PPs UM bersama tokoh pemuda serta para anggota Program Keluarga Harapan (PKH). Pelatihan yang dilaksanakan pukul 13.00 hingga 15.30 tersebut diikuti oleh 30 orang. Di sesi pelaksanaan, peserta dibagi menjadi lima kelompok dengan masing-masing satu pendamping berasal dari mahasiswa PPs UM. Nasyikhatur Rohmah selaku pemateri dan tokoh pemuda desa memaparkan alasan pemilihan produk sabun cuci sebagai fokus pelatihan. "Sabun cuci menjadi fokus pelatihan karena sesuai identifikasi kebutuhan, kalau ibu rumah tangga selalu membutuhkan itu. Di sisi lain, pembuatannya yang mudah dan tidak membutuhkan waktu lama", tutur perempuan yang akrab disapa Rohmah tersebut.

Sementara pemilihan branding "Pluslight" diyakini sesuai dengan harapan bersama bahwa hasil pelatihan ini dapat memberikan dampak positif bagi ibu-ibu rumah tangga, keluarga, dan Desa Ngebruk. "Pluslight berarti dapat memberikan nilai atau dampak positif bagi sasaran kegiatan dan Desa Ngebruk kedepannya. Selain itu, plus juga untuk produknya, plus wanginya dan plus bersihnya", pungkas Bayu.

Kepala Desa Ngebruk, Pujiono, menyambut baik adanya pelatihan tersebut. Melalui kegiatan ini, ia juga berharap dapat membentuk kemandirian dan meningkatkan taraf ekonomi rumah tangga. Hal tersebut senada dengan yang disampaikan oleh Sekretaris Jurusan PLS UM sekaligus dosen pembimbing, Dr. Zulkarnain, M.Pd., M.Si., "Hasil dari kegiatan pelatihan pembuatan sabun cuci cair tentu bisa membantu ekonomi atau menambah pendapatan keluarga. Selain itu, dari sini nanti ibu-ibu juga tidak perlu lagi beli sabun cuci untuk kebutuhan sehari-hari karena sudah bisa membuat sendiri".

Dari adanya pelatihan tersebut Desa Ngebruk juga sepakat menandatangani naskah kerjasama dengan Program Studi PLS UM. Kerjasama berjangka waktu satu tahun tersebut melingkupi bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Memorandum of Understanding (MoU) ini tidak hanya sebatas ceremonial, melainkan dapat diimplementasikan dalam tindakan nyata melalui kegiatan secara berkelanjutan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun