Sebenarnya, ada yang unik, dengan euporia kita untuk bisa bekerja kembali. Hampir semua, jika tidak dikatakan demikian, orang yang euporia untuk bekerja itu, adalah menafsirkan sebagai ruang kerja di luar rumah. Ini adalah garis besar, dan garis pokok, dari euporia masyarakat kita saat ini. Sehingga, dengan diizinkannya kembali, aktivitas di luar rumah, kemudian ditafsirkannya sebagai "bisa Bekerja Lagi".
Pertanyaan kita saat ini, adalah apakah penafsiran serupa itu, merupakan penafsiran yang tepat? Atau lebih ekstrimnya lagi, sebagai penafsiran yang paling baik, dalam menghadapi hari esok ini ?
Sekali lagi, kita bermaksud untuk menyampaikan bahan diskusi. Bahan diskusi yang sudah diulang-ulang di media ini, baik oleh pengamat atau pelaku industri ekonomi kreatif.Â
Bahwa yang dimaksud dengan bekerja, adalah melakukan kegiatan ekonomi. Sedangkan, kegiatan ekonomi, di era industri 4.0, tidak selamanya harus di luar rumah. Banyak pekerjaan yang bisa dilakukan di luar rumah, termasuk bidang adminstrasi sekalipun sudah bisa dilakukan dari rumah.
Buktinya ?
Ya, itu, pengalaman di masa pandemic kemarin ! kita semua, telah bereksperimen untuk bisa melayani urusan publik dari rumah, atau jika tidak dilakukan secara penuh pun, kita bisa melakukan sebagian pekerjaan kantoran dari rumah. pengalaman kemarin itu faktual, dan empiris, sudah bisa kita saksikan dan alami bersama.
Bila demikian adanya, maka apa yang menjadi penyebab kita euporia  bisa kembali bekerja sebagaimana yang "dirayakan" oleh sebagian besar masyarakat kita ?
Pertama, euporia kebijakan untuk normalisasi kehidupan Indonesia, ini pada dasarnya adalah lebi dimaksudkan untuk kegiatan-kegiatan outdoor, atau layanan publik, seperti wisata dan ekonomi. Tetapi, untuk kedua hal ini pun, bukan sesuatu yang mendasar, karena kebutuhan mendasar dalam kehidupan kita saat ini, bukan bisa bekerja dan bisa liburannya. Tetapi, bisa aman, dan nyaman beraktivitas di luar rumah !
Bisa dibayangkan sejenak. Kita diizinkan untuk beraktivitas di luar rumah. Tetapi, suasana bathin kita, terhinggapi curiga kepada orang yang batuk-batuk, atau kurang fit. Kita bisa bekerja di luar rumah, tetapi kita terhinggapi oleh kekhawatiran berdekatan dengan orang yang tidak dikenal, dan kemudian mengambil jarak secukupnya.Â
Dalam situasi serupa itu, rasanya, tidak kita inginkan. harapan kita pada dasarnya, adalah bisa beraktivitas leluasa dan nyaman, tanpa ada kekhawatiran. Kelihatannya, inilah yang disebut dengan titik euporia kita saat ini.