Usai berkata demikian Uis No Makao langsung berubah menjadi lebah yang memenuhi lumbung itu. Akhirnya secara berkelompok lebah itu pun terbang. Sementara istrinya Tua Uruk Soman hanya menyaksikan kepergian sang suami dengan air mata.Â
Keesokan harinya ketika mereka buka tiba’  yang berikan Uis No Makao itu ternyata terdapat setumpuk mas berbentuk bulat pelat di dalamnya. Mereka menyebutnya: mama’ neon mama’ funan.Â
Dituturkan Oleh Petrus Neno
Ditulis Oleh Yakobus M. Dini
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!