Mohon tunggu...
mohammad luqman
mohammad luqman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengajar di Pesantren Nurul Iman Pasir wetan Purwokerto

www.nuruliman1992.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sudut Pandang Musibah Perspektif Tasawuf Imam Junaid Al-Baghdadi bagi Milenial

25 November 2020   00:25 Diperbarui: 25 November 2020   00:31 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sudut pandang Musibah menurut Imam Junaid Al Baghdadi dalam maqalahnya 

‏سئل الإمام الجنيد البغدادي رحمه الله تعالى :
كيف أعرف البلاء هل هو عقاب من الله ام كفارة أم ارتقاء ورفعة ؟؟؟
فأجاب رضي الله عنه
اذا غضبت فهو غضب من الله وسخط
واذا صبرت فهو كفارة
واذا رضيت فهو إرتقاء ورفعة.

1. Jika kamu marah maka Musibah adalah adzab Tuhan untukmu

2. Jika kamu sabar maka Musibah adalah pelebur dosa

3. Jika kamu rela dan ridlo, maka Musibah adalah wasilah utk peningkatan derajat untukmu

Musibah bagimu di posisi mana?

Dan banyak orang ketika menerima musibah ia marah-marah dan hilang kendali, termasuk ketika ditolak saat menyatakan cinta

Paham kan sekarang? Kalau ternyata itu adzab buat kamu yg suka mengobral janji dan kata-kata manis apalagi cuma di sosmed. 

Nah mudahnya begini, kamu ditolak saat menyatakan Cinta, kemudian kamu bisa sabar dan ikhlas menerima ini sebagai pelebur dosamu karena kamu lebih mengejar cinta manusia dibandingkan cinta sang pencipta.

Prinsipnya kamu gombali Tuhan untuk mendapatkan Cinta-Nya dulu.

Dan ketika Keridloanmu mencintai seseorang ternyata tidak berbalas, maka dengan keikhlasanmulah yg akan menjadikan jodohmu nanti lebih baik daripada apa yang kamu kejar sekarang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun