Diceritakan dahulu kala terdapat seorang suami yang keluar rumah (ada yang mengatakan bahwa suami pergi untuk berperang) seraya berpesan kepada istrinya untuk tidak keluar rumah tanpa seizinnya. Sang istri pun mengiyakan pesan tersebut. Namun kabar kurang enak menimpa sang istri, yang mana ayah si istri mengalami sakit. Sontak kabar ini membuat si istri tak tenang, yang kemudian dia berinisiatif untuk mengutus seseorang kepada Rasulullah untuk meminta izin keluar rumah untuk menjenguk sang ayah.
kemudian Nabi berkata:" Tetaplah taat pada suamimu (jangan keluar rumah tanpa seizinnya).
Kerena sakitnya, ayah dari sang istri tersebut pun meninggal. Dengan kejadian ini si istri tersebut mengutus seseorang lagi kepada Rasulullah untuk meminta izin keluar rumah guna melihat jenazah sang ayah.Â
Jawaban Rasulullah tetap sama seperti yang pertama "Tetaplah taat pada suamimu (jangan keluar rumah tanpa seizinnya).
Sampai sang ayah tersebut dimakamkan, Rasulullah mengutus seseorang kepada si istri tersebut untuk mengabarkan bahwa Allah telah mengampuni ayahnya disebabkan oleh taatnya anak ( si istri tersebut) kepada suaminya (tidak keluar rumah tanpa seizin suaminya).
Dari cerita diatas, bahwa salah satu keharusan dari seorang istri adalah taat kepada suaminya (apapun yang terjadi) dan juga ada keistimewaan yang akan didapat oleh istri (dan keluarganya) yang taat pada suaminya.
Hal ini juga dipertegas dengan perkataan Nabi yang berbunyi "Semua burung yang ada di langit dan semua ikan yang di air akan memintakan ampun kepada perempuan (istri) yang taat kepada suaminya selagi dia tetap dalam Rido sanga suami dan akan diterima laknat Allah, para malaikat, dan semua manusia kepada perempuan (istri) yang durhaka kepada suaminya".
(Dari beberapa sumber)
