Peran Mahasiswa sebagai agent of changeatau agen perubahan untuk masyarakat dapat diwujudkan salah satunya dengan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata.
Kuliah Kerja Nyata ialah suatu bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu dan daerah tertentu di Indonesia. Salah satu wujud Kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini dilakukan oleh sekelompok Mahasiswa Universitas Sebelas Maret yang melakukan pengabdian ke salah satu Desa di Kabupaten Kediri yaitu Desa Sidomulyo.
Desa Sidomulyo terletak di Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri dengan memiliki 7 dusun, diantaranya adalah Dusun Kalen, Sidomulyo, Winong, Tempuran, Boto, Batumulyo, dan Sumberbendo. Desa yang terletak tidak jauh dari Wisata Gunung Kelud ini memiliki banyak potensi wisata yang dapat dikembangkan. Beberapa Sumber Alam yang terletak di Desa ini patut dikembangkan guna membantu perekonomian daerah, seperti beberapa sumber mata air, sungai, area persawahan, dan sebagainya. Sumber Mata Air Ganggong merupakan salah satu potensi wisata yang turut dikembangkan oleh Pemerintah dan Masyarakat di Desa Sidomulyo. Program Pengembangan Wisata untuk Sumber Mata Air Ganggong ini turut andil peran sekelompok mahasiswa Universitas Sebelas Maret di dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik 2021.
Kegiatan pengembangan Wisata Sumber Ganggong yang dilakukan oleh Kelompok 28 KKN UNS ini diantaranya ialah pembuatan tempat swafoto (pojok selfie), sosialisasi pengembangan desa wisata, pembuatan teknologi tepat guna tempat cuci tangan injak, dan kegiatan kerja bakti bersama para relawan dan pengurus tempat wisata Sumber Ganggong. Kegiatan Kelompok KKN yang dibimbing oleh Ibu Suryandai Istiqamah, S.E, M.Sc, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini diawali dengan melaksanakan kegiatan kerja bakti bersama para relawan serta pengurus tempat wisata Sumber Ganggong. Rasa semangat, kerjasama, dan kompak sangat dirasakan dalam setiap kegiatan KKN ini. Bersama-sama membaur untuk dapat mendorong perkembangan Tempat Wisata Sumber Ganggong. Setelah pelaksanaan kerjabakti, kegiatan selanjutnya ialah pembuatan teknologi tepat guna, yaitu tempat cuci tangan injak. Dengan tersedianya tempat cuci tangan injak ini diharapkan dapat mendukung protokol kesehatan. Selanjutnya ialah pelaksanaan sosialisasi mengenai manajemen pengelolaan tempat wisata yang dihadiri oleh Kepala Desa Sidomulyo, Bapak Bambang Erwanto dan seluruh relawan serta pengurus Wisata Sumber Ganggong. Program terakhir yang dilakukan oleh para mahasiswa KKN ini ialah pembuatan penunjuk arah dan Tempat Swafoto (Pojok Selfie). Pembuatan dua properti ini ialah guna menarik perhatian pengunjung maupun calon pengunjung untuk dapat singgah dan mengunjungi Tempat Wisata Sumber Ganggong.