Mohon tunggu...
Mohamad Fikih Amar Dani
Mohamad Fikih Amar Dani Mohon Tunggu... Programmer - Student Developer

Hello, I'm a student developer and also fullstack developer who are expertise in programming especially in web development. I have experienced for more than three years on web development since I was in vocational highschool. Currently focused on mobile development including front and back end.

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Data Adalah Minyak yang Baru

17 Juli 2021   17:59 Diperbarui: 17 Juli 2021   19:44 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Sebelum tahun 2000, minyak bumi adalah hal yang paling berharga di bumi. Mengapa hal ini bisa terjadi, pada era tersebut energi terbarukan masih belum berkembang dan mayoritas industri saat itu masih menggunakan minyak bumi sebagai bahan bakar utama dari mesin-mesin produksi mereka. Seperti pada prinsip ekonomi dasar ketika permintaan pasar lebih banyak daripada ketersediaan maka harga akan meningkat, hal ini terjadi pada harga minyak bumi saat itu yang cukup tinggi, hal ini memunculkan sebuah stigma yakni minyak bumi adalah sebagai salah satu hal yang paling berharga di bumi.
Di era saat ini, dunia mengalami perubahan yang cukup signifikan. Energi terbarukan mulai berkembang, salah satu bukti dari hal ini adalah industri mobil listrik yang mulai berkembang pesat. Hal ini menyebabkan produksi serta permintaan minyak bumi mulai menurun. Industri juga berkembang secara teknologi, yang awalnya menggunakan mesin-mesin uap atau mesin berbahan bakar minyak bumi, kini mulai di tinggalkan dan mulai beralih ke mesin-mesin robot serta kecerdasan buatan. Perkembangan aplikasi serta sistem berbasis digital pun melesat sangat cepat, perusahaan-perusahaan kini juga mulai bertranformasi dari awalnya mereka menggunakan kertas atau cara-cara lama dalam mengelola perusahaan, kini semua itu telah di gantikan dalam sebuah sistem digital yang jauh lebih efisien. Pada sistem digital semua data perusahaan dapat di kelola melalui sebuah aplikasi. Lalu apa hubungannya data dengan aplikasi. Sebelumnya kita berkenalan terlebih dahulu mengenai data. 

Menurut bahasa, data merupakan bentuk jamak dari kata datum (bahasa latin) yang berarti sesuatu yang diberikan. Menurut istilah, pengertian data adalah kumpulan informasi atau keterangan-keterangan yang diperoleh dari pengamatan, informasi itu bisa berupa angka, lambang atau sifat. Data memiliki beberapa fungsi diantaranya :

  • Untuk membuat keputusan, 
  • Sebagai dasar suatu perencanaan, 
  • Sebagai alat pengendali terhadap pelaksanaan atau implementasi suatu aktivitas, dan 
  • Sebagai dasar evaluasi terhadap suatu kegiatan. 

Sedangkan aplikasi adalah perangkat lunak yang menggabungkan beberapa fitur tertentu dengan cara yang dapat diakses oleh pengguna. Bagaimana aplikasi dapat beroperasi dan di akses oleh pengguna. Aplikasi ini membutuhkan data sebagai salah satu dasar utama untuk menjalankan perintah. Melalui aplikasi ini juga data dapat di olah secara cepat, mudah dan efisien. Aplikasi tidak akan mungkin menampilkan apapun jika tidak ada data yang telah di atur dan di rancang sedemikian rupa. Karena ke efisienan inilah, data juga akan sangat mudah di akses oleh siapapun jika tidak di enkripsi. Apa itu enkripsi ? Menurut Cloudflare, encryption atau enkripsi adalah cara mengacak data sehingga informasi tersebut hanya bisa dibaca oleh orang-orang yang memiliki aksesnya saja. Semakin banyak perusahaan dan pemerintahan yang mulai bertranformasi ke digital maka data akan semakin berkembang dan juga rentan di curi atau di salahgunakan oleh pihakpihak yang tidak bertanggung jawab. Berikut ini adalah beberapa data yang rentan di curi. 

  • Data Bank / Keuangan 
  • Data Pribadi •
  • Data Pemerintahan 

Industri kini juga mulai berubah menjadi industri 4.0. Perusahaan serta pemerintahan mulai berlomba-lomba mengalihkan data mereka menjadi bentuk digital. Dan secara otomatis tingkat kerentanan data akan terus meningkat seiring data yang semakin banyak. Oleh karena itu, maka kita sudah seharusnya berhati-hati dalam mengirimkan data dan memilih aplikasi agar data kita tidak mudah di salahgunakan. Setelah pembahasan di atas dapat kita simpulkan, di era sekarang data menjadi suatu hal yang sangat penting baik dalam kerahasiaan suatu perusahaan atau pemerintahan. Maka dari itu muncullah sebuah stigma baru yang sempat di populerkan oleh Presiden Republik Indonesia yaitu “Data adalah minyak yang baru”.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun