Mohon tunggu...
Mohamad  Afandi
Mohamad Afandi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senjaku Hilang

16 Mei 2018   09:03 Diperbarui: 16 Mei 2018   09:02 1029
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Senja lirih dalam sendu.

Seperti biasanya ku kawinkan yang telah pergi dengan yang telah hilang.

Rindu mendendam, marah yang tek terelakan.

Memadu dalam kesunyian, memandu dalam kesepian.

Ingin mengucap kata sayang

namun terhalang oleh kata hilang

entahkah ini yang namanya bimbang.

berdiri dalam persimpangan.

Hati tak bisa mendustai

bahwa diri terlalu mencintai

membodohi logika

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun